TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pelatih PSS Berharap Pertandingan Lawan PSIS Bisa Hibur Penonton 

Pertandingan PSS vs PSIS dilakukan jam 20.30 WIB

Piala Presiden 2022 tim PSS Sleman. instagram/rivaldoferre

Sleman, IDN Times - Dave Mustaine menyakini PSS Sleman mempunyai banyak kesempatan untuk bisa meraih kemenangan. Pemain berusia 29 tahun ini menilai Super Elang Jawa memiliki keuntungan lantaran waktu jeda pertandingan yang panjang. 

“Melihat dari persiapan tim, kami lebih memiliki banyak waktu jika dibandingkan dengan PSIS. Dari jajaran tim pelatih juga sudah mempersiapkan dari segi taktik, strategi dan fisik. Pertandingan besok akan berjalan menarik dan semoga PSS bisa meraih kemenangan,” ujarnya dikutip pssleman.id, Jumat (24/6/2022). 

 

 

1. Pertandingan di malam hari dirasakan Dave lebih menguntungkan

Gelandang Arema FC, Dave Mustaine berhasil melawati dua pemain PON Jatim. IDN Times/ Alfi Ramadana

Mengenai jam kick off yang dianggap terlalu malam yaitu dimulai pukul 20.30 WIB, pemain kelahiran Sidoarjo, Jawa Timur menilai lebih menyukai pertandingan di malam hari. 

“Secara pribadi lebih enak bermain malam. Pasalnya bermain sore hari udara panas karena sinar matahari membuat stamina cukup menurun. Main malam lebih dingin dan menguntungkan,” ucap Dave, sapaan akrabnya.

 

Baca Juga: PSS Berangkat ke Solo, 2 Pemain Asing Ikut dalam Rombongan   

2. Seto berharap permainan malam nanti dapat menghibur penonton

Pelatih PSS, Seto Nurdiyantoro (twitter.com/PSSleman)

Hal yang sama disampaikan oleh Seto Nurdoyantoro. Pelatih PSS ini mengatakan PSS memiliki waktu lebih panjang untuk istirahat, namun PSIS juga mempunyai lebih banayak pemain untuk melakukan rotasi. 

Seto berharap kedua tim yang akan berlaga nanti malam akan memberikan permainan yang menghibur bagi penonton.

“Prediksi saya mereka bermain terbuka. Seperti saya bilang dari awal, kedalaman tim PSIS mumpuni jadi rotasi apapun mereka lebih bagus dari PSS. Artinya ini bagus karena permainan saling terbuka bisa menghibur penonton,” ungkapnya.

“Apapun itu, taktik strategi mereka tidak ingin kebobolan dan bermain bertahan, itu menjadi keuntungan kita bisa belajar di situ,” ujar pemilik nomor punggung 8 ketika membela timnas di Piala Tiger 2000.

Berita Terkini Lainnya