TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Inginkan Riki Dwi, PSS Sleman Tunggu Keputusan Persekat Tegal

Sebanyak 7 pemain bertahan di PSS

Pesepak bola PSS Sleman Riki Dwi Saputro (tengah) bersama Juninho (kiri) dan Aaron Evans (kanan) merayakan gol pertama ke gawang Persiraja Banda Aceh pada pertandingan Liga 1 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Jumat (7/1/2022). ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/rwa.

Sleman, IDN Times - Manajemen PSS Sleman menunggu hasil pembicaraan antara Persekat Tegal tentang nasib Riki Dwi. Hal itu dilakukan setelah sebelumnya terjadi kehebohan dengan rencana perpindahan Riki Dwi Saputro.

Menanggapi hal ini, pihak manajemen PSS langsung bertemu manajemen Persekat Tegal dengan melakukan pembicaraan secara langsung.

1. Minimalkan kegaduhan, tim manajemen PSS bertemu Persekat

Direktur PSS Sleman, Andhy Wardhana. (IDN Times/Siti Umaiyah)

Hasil pembicaraan direktur utama PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Andy Wardhana dengan tim manajemen Persekat di Tegal, untuk meminimalkan terjadinya kegaduhan dalam beberapa prosedur kepindahan Riki.  

“Sebelumnya saya berterima kasih kepada manajemen Persekat yang telah menyambut kami di Tegal. Saya mewakili manajemen memohon maaf kepada seluruh elemen Persekat Tegal karena kegaduhan yang terjadi beberapa waktu lalu,” ujar Andy Wardhana, dikutip pssleman.id, Senin (18/04/2022).

Baca Juga: 7 Pemain PSS Sleman Bertahan, Come On Penggawa!  

2. Riki masih terikat kontrak dengan Persekat

Pesepak bola PSS Sleman Riki Dwi Saputro (tengah) bersama Juninho (kiri) dan Aaron Evans (kanan) merayakan gol pertama ke gawang Persiraja Banda Aceh pada pertandingan Liga 1 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Jumat (7/1/2022). ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/rwa.

Andy mengatakan pada musim lalu, PSS meminjam Riki dari Persekat, namun terdapat beberapa prosedur yang belum dilakukan. "Kami sudah menyiapkan surat pengembalian pemain kepada Persekat namun memang hal tersebut miss untuk dilakukan,” urai Andy.

Terkait status Riki, Andy mengatakan saat ini masih terikat kontrak dengan tim Persekat Tegal, namun sudah mencapai kesepakatan verbal dengan pihak PSS Sleman. 

“PSS sendiri sudah sepakat dengan Riki secara verbal, namun memang ada beberapa prosedur yang secara etis belum kita lakukan kepada Persekat. Sehingga hal ini yang membuat kita langsung sowan ke manajemen Persekat langsung di Tegal untuk menyelesaikan hal tersebut secara langsung,” imbuh Andy.

3. Persekat apresiasi sikap PSS Sleman

Pertemuan manajemen PSS Sleman dengan Persekat Tegal/pssleman.id

Sementara itu, manajer Persekat, Ersal Aburizal mengapresiasi langkah PSS untuk langsung menyelesaikan dengan datang langsung ke Tegal.

“Saya mengapresiasi manajemen PSS dalam hal ini sudah langsung datang ke Tegal untuk menyelesaikan masalah ini. Kami juga sudah tidak mempermasalahkan kegaduhan yang terjadi. Saya berharap ini bisa menjadi langkah awal kita untuk bisa berkolaborasi dengan Sleman baik dari segi tim maupun media,” ungkapnya.

CEO Persekat Tegal, Haron Bagas Prakosa juga menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak PSS dan ingin menyudahi kegaduhan yang terjadi.

“Dari saya sudah tidak mempermasalahkan hal tersebut. Saya juga berterima kasih kepada pihak PSS yang sudah jauh-jauh ke Tegal untuk sowan ke kita. Semoga ini membuat tali silaturahmi antara Tegal dan Sleman kembali terjaga,” tutupnya.

Berita Terkini Lainnya