TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Hore, Atlet Sepatu Roda Yogyakarta Raih 2 Medali di PON Papua 

Besok Selasa, Hilman dan Aurellia kembali bertanding

Ilustrasi venue sepatu roda PON XX Papua (ANTARA FOTO/Gusti Tanati)

Yogyakarta, IDN Times - Kabar gembira datang dari arena sepatu roda PON Papua 2021. Dua atlet Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).  Perlombaan cabang olahraga sepatu roda yang dimainkan di Klemen Tinal Roller Sport Stadium, Bumi Perkemahan Waena, Kota Jayapura, hari ini, Senin (27/9/2021), berhasil meraih dua medali sekaligus, yaitu perak dan perunggu. 

Atlet putra Hilmanafika Sagarmatha mempersembahkan medali perunggu dari nomor Individual Time Trial 400 meter. Tak mau kalah, atlet yang baru berusia 14 tahun, Aurellia Nariswari Putri Sigit meraih medali perak di nomor 15 km putri. 

 

 

Baca Juga: Atlet Sepatu Roda DIY Optimistis Sabet Emas di PON Papua

1. Berharap menambah semangat atlet lainnya

Venue sepatu roda untuk PON Papua. (Dok. Humas Kemenko PMK)

Pelatih sepatu roda DIY, Sugeng Lasono mengatakan medali pembuka ini memberikan semangat kepada seluruh atlet dari DIY yang tengah berjuang untuk memberikan hasil terbaik. Ia berharap prestasi yang sudah dibukukan atlet sepatu roda akan berlanjut di pertandingan berikutnya.

"Mudah-mudahan medali pembuka dari sepatu roda ini bisa membukakan jalan bagi cabang olahraga lain mempersembahkan medali untuk DIY," ujar Sugeng Lasono, dikutip Antara, Senin (27/9/2021). 

2. Pergelangan kaki Hilman sempat cedera

Venue sepatu roda PON XX Papua (ANTARA FOTO/Gusti Tanati)

Sementara itu, Hilmanafika mengaku bersyukur bisa meraih medali perunggu dan mempersembahkan medali pertama untuk DIY. Sebelum bertanding, ia mengaku sempat mengalami kendala karena dua hari terakhir merasakan sakit di kaki bagian belakang.

"Hasil di nomor Individual Time Trial 400 meter ini di luar target saya di PON. Saat turun di perlombaan, kondisinya sudah mulai membaik dan bisa meraih perunggu," katanya.

Berita Terkini Lainnya