Raja Juli: Kesejahteraan dan Kemandirian Bangsa Tujuan Pemerintah

27 Okt 2024, 14:42 WIB

Herlambang Jati Kusumo

Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni. (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

Intinya sih...

Para menteri diminta Presiden Prabowo Subianto menyusun program jangka pendek hingga panjang setelah retreat Kabinet Merah Putih di Akmil Magelang.
Program fokus pada kesejahteraan rakyat dan kemandirian bangsa, dengan rencana short term, middle term, dan long term.
Kementerian Kehutanan akan melakukan refocusing program untuk mencapai tujuan tersebut, serta terjalin komunikasi intens antara menteri.

Sleman, IDN Times - Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni, menyebut para menteri telah diminta Presiden Prabowo Subianto menyusun program jangka pendek hingga jangka panjang, setelah retreat Kabinet Merah Putih di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, Kamis (24/10/2024) - Minggu (27/10/2024). Kesejahteraan rakyat hingga kemandirian bangsa menjadi fokus.

“Tadi Pak Prabowo, memerintahkan kepada kami, untuk menyusun program. Baik itu yang short term dalam 100 hari, middle term, maupun yang long term,” kata Raja Juli di Bandara Adiustjipto, Minggu (27/10/2024).

1. Kesejahteraan rakyat dan kemandirian bangsa jadi tujuan

Kabinet Merah Putih yang mengikuti retreat di Magelang, Jawa Tengah, sedang makan malam, Jumat (25/10/2024). (IDN Times/Amir Faisol)

Raja Juli mengungkapkan dengan agenda retreat itu semakin jelas visi misi dan tujuan dari Prabowo dan Gibran Rakabuming Raka. “Adalah untuk kesejahteraan rakyat dan kemandirian bangsa,” ungkap Raja Juli.

Ia mengungkapkan di Kementerian Kehutanan akan melakukan refocusing program yang arahnya menuju kesejahteraan rakyat dan kemandirian bangsa. “Nanti Senin langsung tancap gas,” ungkap Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu.

2. Retreat mendekatkan jajaran pejabat kementerian

Para menteri dan kepala lembaga di Kabinet Merah Putih mengikuti pengarahan dalam kegiatan retreat di Akademi Militer, Magelang pada Jumat (25/10/2024). (IDN Times/Aditya Mustaqim)

Raja Juli mengatakan selama retreat baginya menjadi pengalaman yang menyenangkan. Agenda tersebut membuat pejabat jajaran kementerian semakin mengenal satu dengan yang lainnya.

“Menggembirakan dan membahagiakan, karena ini ada kesempatan emas, golden opportunity bagi para menteri untuk saling mengenal. Banyak yang tidak kenal sebelumnya, latar belakang berbeda, partai berbeda, agama berbeda, profesi berbeda. Dengan tiga hari ini terlihat hubungan menjadi cair,” ungkap Raja Juli.

3. Ada sesi sharing dari menteri sebelumnya

Suasana Akademi Militer di Magelang yang digunakan untuk kegiatan retreat Menteri-Wakil Menteri dan Kepala Badan Kabinet Merah Putih. (IDN Times/Aditya Mustaqim)

Raja Juli mengatakan selama retreat ada ruang komunikasi yang intens antara satu menteri dengan menteri lainnya. Selain itu, juga ada sesi sharing dari menteri sebelumnya.

“(Sebelumnya) Ada ego sektoral masing-masing, yang tidak boleh diganggu oleh orang lain. Dengan pertemuan kemarin, saya kira jadi cair,” ungkapnya.