Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Pustral UGM Sebut Sepeda Transportasi Terbaik di Perkotaan

Pesepeda menikmati jalan Malioboro yang bebas dari kendaraan bermotor. (IDN Times/Febriana Sinta)

Sleman, IDN Times - Pusat Studi Transportasi dan Logistik Universitas Gadjah Mada (Pustral UGM) menyatakan sepeda merupakan moda terbaik selain transportasi publik untuk wilayah perkotaan. Menurut Kepala Pustral UGM, Ikaputra, sepeda mempunyai berbagai keunggulan yang dapat digunakan sebagai sarana transportasi harian.

1. Sepeda lebih ekonomis dan sehat

Pengendara kendaraan bermotor melintasi jalur sepeda di Jalan Melawai, Jakarta, Selasa (29/10/2019) (ANTARA FOTO/Dhemas Revianto)

Menurut Ikaputra keunggulan pertama penggunaan sepeda sebagai moda transportasi untuk bisa menempuh jarak pendek, medium, serta jauh, sepeda hanya membutuhkan ruang gerak kecil. Kedua, biaya penggunaan dan infrastruktur untuk sepeda lebih ekonomis dibandingkan moda transportasi lainnya. Ketiga, sepeda tidak berdampak kepada lingkungan.

"Keunggulan keempat adalah dapat memberikan manfaat kesehatan kepada penggunanya," ujar Ikaputra dikutip laman resmi UGM, Rabu (27/7/2022). 

 

2. Berharap iklim tropis atau panas matahari tidak surutkan niat bersepeda

pexels.com/@olly

Sementara itu, Fahmi Saimima, Ketua Bike to Work (B2W) Indonesia, mengungkapkan adanya tantangan penggunaan sepeda sebagai moda transportasi untuk bekerja, salah satunya adalah iklim tropis. Namun menurutnya, iklim tropis sebagai kondisi alam semestinya tidak menyurutkan semangat untuk tetap mendukung pengurangan polusi udara salah satunya dengan bersepeda.

“Saya kira pendapat yang menuding cuaca dan iklim sebagai rintangan terbesar bagi minat bersepeda hanyalah asumsi dan halangan yang bersifat personal,” ujarnya.

 

3. Program sewa sepeda

Sepeda dan helm. IDN Times/Febriana Sinta

Faela Sufa, selaku Direktur Institute for Transportation and Development Policy (ITDP) Asia Tenggara menambahkan perlu pengembangan infrastruktur bersepeda dan penyediaan program sepeda sewa pada kota-kota besar atau menengah, yang terkoneksi ke transportasi publik.

"Hal ini juga harus merevisi regulasi penegakan hukum yang dapat melindungi pesepeda dan pejalan kaki, investasi pada fasilitas pejalan kaki dan transportasi publik," ujar Faela. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febriana Sintasari
EditorFebriana Sintasari
Follow Us