Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Atap SD Muhammadiyah Bogor, Playen, Gunungkidul, yang roboh dan menewaskan seorang siswa. (Dok. Muhammadiyah)

Sleman, IDN Times - Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah memerintahkan pengecekan kualitas dan kelayakan berbagai aset bangunan pendidikan milik organisasi itu di daerah. Instruksi ini menyusul peristiwa runtuhnya atap SD Muhammadiyah Bogor, Playen, Gunungkidul, yang menewaskan seorang siswa.

1. Cek kelayakan bangunan

Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah, Haedar Nashir. (IDN Times/Tunggul Damarjati)

Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir mengatakan, pengecekan melibatkan unsur Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) PW Muhammadiyah hingga ke level ranting bersama pihak pengelola sekolah.

"Kita instruksikan segera dengan saksama mengecek berbagai bangunan yang kadang bangunan dari luar sering tidak kelihatan, tapi ternyata di dalamnya roboh (rapuh). Meneliti, memperhatikan sarana prasarana agar hal ini tak terjadi lagi," kata Haedar usai peresmian Serambi Buya Syafii Maarif di Gamping, Sleman, Kamis (10/11/2022).

2. Muhammadiyah bertanggung jawab penuh

Editorial Team

Tonton lebih seru di