Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Peternakan Rakyat di Kaliurang Jawab Tantangan Masa Depan lewat FRESH

SGM bersama mitra strategis menyelenggarakan Lokakarya dan Kunjungan Lapangan Program FRESH di Kaliurang, Yogyakarta,  Selasa (29/7/2025). (Dok. Istimewa)
SGM bersama mitra strategis menyelenggarakan Lokakarya dan Kunjungan Lapangan Program FRESH di Kaliurang, Yogyakarta, Selasa (29/7/2025). (Dok. Istimewa)
Intinya sih...
  • Peternak sapi perah garda terdepan SGM bersama mitra strategis menggelar lokakarya dan kunjungan lapangan untuk program FRESH.
  • Intervensi lingkungan dan teknologi tepat guna penting untuk mendukung peternakan, seperti biogas dan pelatihan Good Dairy Farming Practices (GDFP).
  • Hingga pertengahan 2025, sebanyak 511 peternak dan 6 koperasi telah mendapatkan pendampingan intensif dari program FRESH, dengan peningkatan produksi susu dan pembangunan instalasi biogas.

Sleman, IDN Times – Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI) mendorong kolaborasi lintas sektor dalam pengembangan peternakan, seperti yang dilakukan melalui program Farmer Resilience and Enhanced Sustainable Husbandry (FRESH) di Kaliurang, Yogyakarta. Program yang digagas oleh Sarihusada Generasi Mahardhika (SGM) ini dinilai sebagai wujud nyata transformasi peternakan rakyat di Tanah Air.

"Program ini tidak hanya menjawab tantangan produktivitas dan regenerasi peternak, tapi juga menjadi solusi adaptif terhadap perubahan iklim," kata Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan, Agung Suganda, di Kaliurang, Selasa (29/7/2025).

Agung menilai pendekatan FRESH, yang mencakup pelatihan teknis, digitalisasi, hingga penguatan koperasi, sejalan dengan kebijakan Kementan. “Ini adalah model pengembangan peternakan masa depan yang menyeluruh, berkelanjutan, dan berdaya saing. Kami sangat mengapresiasi inisiatif seperti ini dan berharap bisa direplikasi di banyak daerah,” ujarnya.

1. Peternak sapi perah garda terdepan

SGM bersama mitra strategis menyelenggarakan Lokakarya dan Kunjungan Lapangan Program FRESH di Kaliurang, Yogyakarta,  Selasa (29/7/2025). (Dok. Istimewa)
SGM bersama mitra strategis menyelenggarakan Lokakarya dan Kunjungan Lapangan Program FRESH di Kaliurang, Yogyakarta, Selasa (29/7/2025). (Dok. Istimewa)

SGM bersama mitra strategis menggelar lokakarya dan kunjungan lapangan untuk program FRESH. Kegiatan ini menjadi ajang berbagi praktik baik dan capaian program, sekaligus ruang dialog lintas pihak mengenai tantangan serta peluang dalam transformasi peternakan sapi perah rakyat di Indonesia. Para peserta juga diajak mengunjungi kandang milik peternak unggulan dan fasilitas pengelolaan susu di koperasi.

Program FRESH sendiri telah berjalan sejak 2023 sebagai kolaborasi antara Sarihusada, Danone Ecosystem, dan Yayasan Rumah Energi (YRE). Tujuannya untuk meningkatkan produksi dan kualitas susu, menaikkan pendapatan peternak, serta menekan emisi gas metana melalui empat fokus utama: peningkatan kapasitas peternak dan koperasi, penguatan infrastruktur, pengujian inovasi, serta mitigasi iklim dan ketahanan.

Senior Director of Public Affairs & Sustainability Danone Indonesia, Karyanto Wibowo, menyampaikan bahwa FRESH merupakan wujud komitmen jangka panjang Sarihusada dalam membangun ekosistem susu yang inklusif dan berkelanjutan. “Kami percaya bahwa keberhasilan industri susu tidak bisa dilepaskan dari kesejahteraan peternak sapi perah rakyat sebagai garda terdepan,” ujar Karyanto.

Ia menambahkan, FRESH bukan hanya mendorong peningkatan produksi, tetapi juga penguatan kapasitas, akses teknologi, dan kelembagaan peternak agar dapat tumbuh secara berkelanjutan. “Kami ingin memastikan bahwa pertumbuhan bisnis bisa berjalan beriringan dengan dampak sosial dan lingkungan yang positif. Kolaborasi lintas sektor seperti ini menjadi kunci untuk menciptakan sistem pangan yang resilien dan inklusif di Indonesia,” tegasnya.

2. Intervensi lingkungan dan teknologi tepat guna untuk mendukung peternakan

SGM bersama mitra strategis menyelenggarakan Lokakarya dan Kunjungan Lapangan Program FRESH di Kaliurang, Yogyakarta,  Selasa (29/7/2025). (Dok. Istimewa)
SGM bersama mitra strategis menyelenggarakan Lokakarya dan Kunjungan Lapangan Program FRESH di Kaliurang, Yogyakarta, Selasa (29/7/2025). (Dok. Istimewa)

Direktur Eksekutif YRE, Sumanda Tondang, menekankan pentingnya intervensi lingkungan dan teknologi yang tepat guna untuk mendukung peternak. Menurutnya, peternak bisa mandiri ketika diberi akses pada pelatihan, teknologi, dan pendampingan.

“Seperti biogas yang tidak hanya membantu menekan biaya energi, tapi juga memperbaiki sanitasi dan kualitas lingkungan di sekitar peternakan. Bio-slurry hasil olahan biogas juga kini digunakan sebagai pupuk hijauan, memberi manfaat ganda bagi produktivitas dan ketahanan pangan lokal,” tuturnya.

Jenarwan, peternak asal Jemowo, Boyolali, mengaku kini lebih percaya diri mengelola usahanya setelah mendapatkan pelatihan Good Dairy Farming Practices (GDFP) dan dukungan pengembangan pakan.

“Dulu saya menganggap beternak hanya soal memberi makan dan memerah susu. Sekarang saya mulai memahami pentingnya pencatatan seperti produksi susu, kesehatan ternak, dan biaya usaha serta manajemen keuangan. Pendampingan ini membuka cara pandang baru bahwa peternakan juga harus dikelola seperti usaha profesional. Hasilnya, kualitas susu saya meningkat, kandungan lemak dan proteinnya lebih baik, dan jumlah produksi harian juga bertambah,” ujarnya.

3. Ratusan peternak sudah didampingi

SGM bersama mitra strategis menyelenggarakan Lokakarya dan Kunjungan Lapangan Program FRESH di Kaliurang, Yogyakarta,  Selasa (29/7/2025). (Dok. Istimewa)
SGM bersama mitra strategis menyelenggarakan Lokakarya dan Kunjungan Lapangan Program FRESH di Kaliurang, Yogyakarta, Selasa (29/7/2025). (Dok. Istimewa)

Hingga pertengahan 2025, sebanyak 511 peternak dan 6 koperasi telah mendapatkan pendampingan intensif dari program FRESH. Beberapa capaian yang berhasil diraih di antaranya adalah peningkatan produksi susu di Koperasi Samesta, UPP Kaliurang, dan KJUB Puspetasari. Kenaikan ini merupakan hasil penerapan prinsip Good Dairy Farming Practices (GDFP), penanganan kesehatan ternak pasca wabah PMK, serta pelaksanaan program kredit sapi.

Capaian lain mencakup peningkatan kualitas susu dari segi kandungan lemak dan protein, serta bertambahnya populasi ternak menjadi 142 ekor, termasuk 18 ekor sapi bunting yang kini dikelola oleh 43 peternak penerima manfaat. Di sisi energi, FRESH juga telah membangun 172 instalasi biogas baru dan memperbaiki 27 unit lainnya. Seluruhnya kini dimanfaatkan peternak untuk memenuhi kebutuhan energi rumah tangga.

FRESH merupakan bagian dari komitmen jangka panjang Sarihusada dalam mendukung peternak sapi perah rakyat. Sejak berdiri pada 1954, perusahaan ini tak hanya fokus pada penyediaan nutrisi bagi ibu dan anak, tapi juga memperkuat rantai pasok susu lokal. Lewat Program Peningkatan Mutu Susu yang dimulai pada 1991, Sarihusada mendorong peternak untuk menghasilkan susu yang lebih berkualitas dan meningkatkan kesejahteraan mereka.

Upaya ini berlanjut melalui Proyek Merapi pada 2012, dengan fokus pada pendampingan peternak terdampak bencana melalui pelatihan, penguatan koperasi, dan pembangunan infrastruktur. Di tahun 2021, komitmen diperluas lewat program regenerasi peternak yang berhasil mencetak peternak muda dan meningkatkan peran perempuan dalam sektor peternakan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Paulus Risang
EditorPaulus Risang
Follow Us