Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Proses revitalisasi Pasar Godean masih berlangsung, Selasa (20/8/2024). (Idntimes/Arianto)
Proses revitalisasi Pasar Godean masih berlangsung, Selasa (20/8/2024). (Idntimes/Arianto)

Intinya sih...

  • Pedagang Pasar Godean masih menunggu pindah ke pasar baru karena fasilitas belum lengkap, terutama lahan parkir yang dinilai belum memadai.
  • Pedagang meminta agar lahan parkir minimal dibangun dua lantai dan diperlukan aksesibilitas yang terhubung dengan bangunan utama Pasar Godean.
  • Revitalisasi Pasar Godean mundur dari jadwal, kontrak berjalan 360 hari pengerjaan hingga Mei 2024, namun hingga saat ini belum selesai dikerjakan.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Sleman, IDN Times- Paguyuban Pedagang Pasar Godean pastikan tidak akan tergesa-gesa pindah ke Pasar Godean yang baru. Penyebabnya, sejumlah fasilitas belum lengkap. Alhasil seluruh pedagang memilih untuk tetap bertahan di Pasar Godean lama yang terletak di Dusun Berjo, Sidoluhur, Sleman. 

1. Pedagang minta lahan parkir yang memadai

Proses revitalisasi Pasar Godean masih berlangsung, Selasa (20/8/2024). (Idntimes/Arianto)

Sekretaris Paguyuban Pedagang Pasar Godean Eni Yuliyanti menuturkan, salah satu alasan pedagang tidak ingin segera pindah adalah fasilitas lahan parkir belum memadai. Meski bentuk fisik bangunan pasar telah terlihat, namun lahan parkir dinilai belum ideal, untuk menampung kendaraan pedagang maupun pengunjung pasar. 

Para pedagang, lanjutnya, meminta agar lahan parkir minimal dibangun dua lantai. Selain itu diperlukan aksesibilitas yang terhubung dengan bangunan utama Pasar Godean, sehingga memudahkan mobilitas dan transaksi jual beli.

“Kami beralasan kalau Pasar Godean yang baru belum ada lahan parkir yang memenuhi syarat. Pasar Godean ini kan pasar besar masak tidak punya parkir. Kami ingin dibuatkan parkir sesuai lantai,” katanya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (20/8/2024).

Calon lahan parkir yang tersedia berada di sisi Utara Pasar Godean, saat ini masih menjadi kantor UPT Pelayanan Kesehatan. Hanya saja hingga saat ini belum dibangun oleh penanggungjawab proyek. 

“Infonya sekarang masih berproses ke sana. Ya kalau tidak bisa tiga lantai, kepepetnya cuma dua lantai kami siap,” katanya. 

2. Pedagang meminta fasilitas dan suasana pasar nyaman saat berjualan

Proses revitalisasi Pasar Godean masih berlangsung, Selasa (20/8/2024). (Idntimes/Arianto)

Eni menyebutkan, terdapat 1.837 los pedagang di Pasar Godean lama. Dari jumlah tersebut, sebanyak 750 pedagang berjualan di relokasi Pasar Godean. Sementara sisanya bertahan dengan menyewa ruko di sekitar Pasar Godean lama. Berdasarkan jumlah  pedagang, Eni meminta agar fasilitas air optimal, termasuk saluran limbah dan sampah. Tujuannya agar pedagang nyaman berjualan dan pengunjung betah bertransaksi.

“Tentang aliran air, terus yang nantinya pembangunan air limbah jangan sampai jadi crowded setelah kita masuk. Pastikan apakah layak saat kita huni. Nah itulah mengapa pedagang tidak terburu-buru, kami menikmati di sini,” ujarnya.  

 

3. Revitalisasi belum selesai, perpindahan dipastikan mundur

Proses revitalisasi Pasar Godean masih berlangsung, Selasa (20/8/2024). (Idntimes/Arianto)

Revitalisasi Pasar Godean dipastikan mundur dari jadwal. Sesuai kontrak berjalan 360 hari pengerjaan hingga Mei 2024. Setelahnya sempat beredar informasi rampung pada medio Juni 2024, namun hingga saat ini belum selesai dikerjakan.

Eni mengaku belum mengetahui kapan revitalisasi Pasar Godean bakal rampung. “Dulu Mei, lalu direncanakan bulan Juli kemarin rampung tapi masuk Juli belum 100 persen selesai. Masih banyak pernak-pernik dibenahi dan kenapa kami tidak tergesa-gesa memasuki pasar baru,” ujarnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team