Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Libur Idul Adha, Okupansi Keberangkatan KA DAOP 6 Capai 125 Persen

Kereta api melintas di jalur kereta. (Dok/Humas Daop 6 Yogyakarta)
Kereta api melintas di jalur kereta. (Dok/Humas Daop 6 Yogyakarta)

Yogyakarta, IDN Times - Tingkat okupansi keberangkatan awal dari Stasiun Daop 6 Yogyakarta tercatat mencapai 125 persen per Sabtu (7/6) pukul 09.00 WIB. Data ini menunjukkan bahwa dari 99.982 tempat duduk yang disediakan, sebanyak 125.249 kursi telah terjual.

"Angka ini tercapai karena beberapa KA mencatatkan okupansi yang cukup fantastis karena permintaan pelanggan yang sangat tinggi dibandingkan dengan tempat duduk yang disediakan sehingga dalam 1 tempat duduk terjual beberapa kali," ujar Manager Humas KAI Daop 6 Yogyakarta Feni Novida Saragih di Yogyakarta, Minggu (8/6/2025) dilansir ANTARA.

1. Okupansi KA Sri Tanjung capai 500 persen

Penumpang kereta api di Stasiun Yogyakarta. (Dok. Istimewa)
Penumpang kereta api di Stasiun Yogyakarta. (Dok. Istimewa)

Feni menyampaikan bahwa sejumlah kereta api mencatatkan okupansi penumpang yang melebihi kapasitas tempat duduk. Beberapa di antaranya bahkan melampaui 100 persen.

Berikut daftar kereta api dengan tingkat okupansi tertinggi:

  1. Sri Tanjung (278) mencapai 534 persen

  2. Bengawan (281) mencatat 479 persen

  3. Joglosemarkerto (187) sebesar 202 persen

  4. Joglosemarkerto (193) sebesar 190 persen

  5. Taksaka (47) mencapai 148 persen

  6. Taksaka (45) dan Jaka Tingkir (255) masing-masing mencatat 109 persen

  7. Argo Lawu (13) juga sebesar 109 persen

  8. Progo (257) sebesar 106 persen

  9. Taksaka (43) sebesar 104 persen

2. Meningkat pada MInggu dan Senin

Penumpang kereta api di Stasiun Yogyakarta. (Dok. Istimewa)
Penumpang kereta api di Stasiun Yogyakarta. (Dok. Istimewa)

Jumlah penumpang kereta api jarak jauh yang tiba di wilayah Daop 6 Yogyakarta mulai menunjukkan penurunan pada Sabtu (7/6/2025). Tercatat, sebanyak 13.454 penumpang turun di sejumlah stasiun. Volume kedatangan penumpang sebelumnya sempat mencapai puncak pada Kamis (5/6/2025) dengan 25.784 orang, lalu menurun menjadi 20.480 penumpang pada Jumat (6/6/2025).

Sementara itu, jumlah penumpang yang berangkat juga mulai melandai. Pada Kamis, sebanyak 28.592 penumpang tercatat berangkat dari Daop 6, lalu turun menjadi 12.852 penumpang pada Jumat, dan sedikit meningkat menjadi 12.984 penumpang pada Sabtu.

Feni menyebutkan, volume keberangkatan diperkirakan akan kembali naik mulai Minggu (8/6/2025). Hingga saat ini, sebanyak 19.135 penumpang telah tercatat akan berangkat. Kenaikan juga diprediksi berlanjut pada Senin (9/6/2025) dengan jumlah penumpang mencapai 19.958. Namun, angka tersebut masih bisa berubah karena proses pemesanan tiket masih berlangsung.

"Untuk volume kedatangan penumpang KA jarak jauh cenderung stabil dan keberangkatan diperkirakan akan mulai meningkat Minggu (8/6) dan Senin (9/6) karena memang arus balik. Oleh karenanya bagi pelanggan yang belum memiliki tiket pada arus balik tersebut diharapkan dapat merencanakan perjalanan dengan baik dan segera memesan tiket agar tidak kehabisan," kata Feni.

3. Operasikan 31 KA jarak jauh

ilustrasi penumpang kereta api jarak jauh (KAJJ). (IDN Times/Vadhia Lidyana)
ilustrasi penumpang kereta api jarak jauh (KAJJ). (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Selama libur panjang 5–10 Juni 2025, KAI Daop 6 Yogyakarta mengoperasikan 31 perjalanan kereta api jarak jauh setiap hari. Rangkaian tersebut terdiri dari 25 kereta reguler, 2 kereta fakultatif, dan 4 kereta tambahan.

KAI Daop 6 juga mengingatkan pelanggan untuk membeli tiket hanya melalui kanal resmi, seperti aplikasi Access by KAI, situs kai.id, serta mitra resmi lainnya.

"KAI Daop 6 berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik khususnya dalam menghadapi momen-momen seperti libur panjang agar perjalanan para penumpang dapat berjalan dengan selamat, aman, lancar dan nyaman," tutup Feni.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Paulus Risang
EditorPaulus Risang
Follow Us