Divaksinasi Besok di Sleman, dr. Tirta Bakal Live di Instagram

13 Jan 2021, 19:36 WIB

Default Image IDN

Sleman, IDN Times - Nama influencer Tirta Mandira Hudhi, atau yang akrab disapa dr. Tirta, termasuk dalam daftar nama-nama yang akan menerima vaksinasi COVID-19 pertama di Kabupaten Sleman.

Rencananya, ia akan divaksinasie di Puskesmas Ngemplak II, besok Kamis (14/1/2021) pukul 10.00 WIB bersama dengan sejumlah tokoh lainnya, seperti Bupati Sleman, Dandim, Kapolres, Kajari, Ketua Dewan, Tokoh Agama dari Kemenag, Ketua Dharma Wanita yang diwakili oleh wakilnya.

Nantinya, mereka akan mendapatkan vaksin Sinovac, yang saat ini juga sudah mulai didistribusikan ke Kabupaten Sleman.

1. Bakal live di Instagram

Melalui akun Instagramnya, dr. Tirta mengunggah undangan untuk mendapatkan suntikan pertama vaksin COVID-19 di Kabupaten Sleman. Undangan tersebut ditandatangani oleh Sekda Sleman Harda Kiswaya mengatasnamakan Bupati Sleman.

Lewat caption pada unggahan tersebut, ia mengatakan jika dirinya bakal live proses pemberian vaksin ini.

"Saya bakal live proses vaksinasi sinovac 14 Januari 2021 di instagram saya," ungkapnya.

2. Tidak divaksin di Istana

instagram.com/dr.tirta

Dr. Tirta mengaku, dirinya merupakan seorang relawan, di mana memang fokus di daerah. Bukan hanya itu, saat ini dirinya juga menjadi brand ambassador dari Rumah Kreatif Sleman, dan sebelumnya juga sempat bekerja maupun menjalani koas di puskesmas yang ada di Kabupaten Sleman.

"Saya bukan orang penting. Bukan pejabat. Saya menerima vaksin pertama, di Sleman. Saya relawan, saya prefer ke daerah," jelasnya.

3. Dianggap mewakili Millennial

ilustrasi vaksin COVID-19 (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)

Sementara itu, Juru Bicara Vaksin Kabupaten Sleman, drg Atikah Nurhesti mengungkapkan, dr Tirta sengaja dipilih sebagai penerima vaksin pertama di Kabupaten Sleman lantaran aktif memberikan edukasi, termasuk vaksin COVID-19. Bukan hanya itu, dr Tirta juga dianggap sebagai perwakilan Millennial, sehingga diharapkan mampu untuk memberikan edukasi kepada generasi muda.

"(Harapan) membantu edukasi kepada Millennial," paparnya.