TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

DIY Akui Tak Bisa Pantau Lalu Lintas Hewan Kurban di Jalur Tikus

Kekurangan petugas jaga, tapi jamin pengawasan berlapis

antara foto

Yogyakarta, IDN Times - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengakui adanya keterbatasan petugas untuk memperketat pengawasan lalu lintas hewan kurban yang masuk dari luar daerah.

Persoalan keterbatasan SDM ini membuat DPKP tak mampu memantau kendaraan pengangkut hewan kurban yang masuk DIY melalui jalur tikus.

 

1. Kurang petugas, cek fisik hanya dilakukan 2 orang

ilustrasi Idul Adha (IDN Times/Aditya Pratama)

Kepala DPKP DIY Sugeng Purwanto mengatakan, pengawasan lalu lintas hewan kurban dilakukan demi mencegah penularan penyakit mulut dan kuku (PMK) dan lumpy skin disease (LSD) alias penyakit kulit berbenjol yang sering disebut penyakit lato-lato oleh kalangan peternak.

Tak hanya kurang pengawasan di jalur tikus, Sugeng membeberkan keterbatasan SDM membuat pemeriksaan fisik hewan ini dilakukan secara terbatas.

"Tapi pemeriksaan fisik hanya sekilas karena tenaga kami terbatas. Di masing-masing pos hanya ada dua petugas yang berjaga," kata Sugeng, Senin (12/6/2023).

Kendaraan pengangkut hewan kurban yang hendak keluar dan masuk wilayah akan dicek di tujuh pos lalu lintas ternak (PLLT) di perbatasan DIY. Pengecekan meliputi kepemilikan surat legalitas serta surat keterangan kesehatan hewan (SKKH), serta pemeriksaan fisik hewan.

Baca Juga: 8 Sapi di Sleman Masuk Bursa Calon Hewan Kurban Jokowi

2. Klaim pengawasan berlapis

Pemeriksaan hewan ternak. (ANTARA FOTO/Siswowidodo)

Namun Sugeng menjamin pengawasan hewan ternak dari luar daerah dilakukan secara berlapis. Mereka yang lolos di pos perbatasan, dipastikan bakal terjaring pemeriksaan sesampainya di pasar atau tempat penjualan hewan kurban.

"Kalau dari dari arah barat biasanya dari Kebumen, Purworejo, Banjarnegara. Dari arah utara paling dekat dari Magelang, Boyolali," terangnya.

 

Baca Juga: Bantul Tak Mampu Penuhi Hewan Kurban, Ini Penyebabnya

Verified Writer

Tunggul Kumoro Damarjati

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya