TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ditolak Masuk ke DIY, Puluhan Kendaraan dan Ratusan Orang Balik Arah

Pemudik yang lewat jalur alternatif juga diantisipasi

Ilustrasi pengecekan pemudik. (IDN Times/Tunggul Damarjati)

Yogyakarta, IDN Times - Puluhan kendaraan dihalau masuk di wilayah perbatasan DI Yogyakarta semenjak pemberlakuan aturan putar balik bagi pemudik asal zona merah penyebaran COVID-19, Minggu (26/4) lalu.

Puluhan kendaraan itu terdiri dari mobil pribadi dan angkutan umum. Selain itu, ratusan orang juga diketahui ditolak masuk.

Baca Juga: Akses Masuk DIY Dijaga Ketat per 26 April, Pemudik Wajib Putar Balik

1. Tiga hari 34 kendaraan

IDN Times/Tunggul Damarjati

Berdasarkan data yang dibagikan oleh Kepala Seksi Pengendalian Operasional (DALOP) Lalu Lintas Dinas Perhubungan DIY, Lazuardi, total ada 34 kendaraan yang dihalau masuk hingga Selasa (28/4) malam.

Puluhan kendaraan itu meliputi 29 mobil pribadi dan 5 bus. Terbanyak di Pos Jaga Prambanan, yakni 17 kendaraan.

2. Ratusan orang balik arah

IDN Times/Tunggul Damarjati

Masih dalam data dari Dishub DIY, disebutkan ada 142 orang yang ditolak masuk ke wilayah DIY.

Lazuardi menyebut DIY sendiri sebagai salah satu celah atau jalur yang paling mudah dilewati. "Dari arah Surabaya, lewat jalur Selatan yang paling mudah. Seperti itu. Kalau dari Jakarta juga, paling mudah jalur selatan," katanya saat dikontak.

Pihaknya pun menyarankan bagi pendatang dari zona merah tak mengambil risiko dengan memilih jalur selatan itu. Karena sudah dijaga, praktis mereka akan diminta untuk balik arah atau ambil jalur lain selain DIY.

"Temon, lalu Bedoyo (Gunungkidul) kan juga sudah dijaga," ucap Lazuardi menambahkan.

Baca Juga: Pulang ke DIY, Pemudik dari Zona Merah Akan Disuruh Putar Balik

Berita Terkini Lainnya