TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ada Benda Mencurigakan di Masjid UNY, Polisi Pastikan Tak Berbahaya

Bukan bom, kok

Penemuan benda mencurigakan di masjid UNY, Sleman, Selasa (11/8/2020). IDN Times/Tunggul Damarjati

Sleman, IDN Times - Sebuah benda mencurigakan ditemukan di dalam Masjid Al Mujahidin yang berada di lingkungan kampus Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Depok, Sleman, Selasa (11/8/2020) pagi.

Benda tersebut kini telah diamankan pihak kepolisian. Sementara masjid hingga siang ini masih dipasangi garis polisi.

Baca Juga: 5 Fakta Agama Sikh, Kerap Disangka Perpaduan Islam dan Hindu

1. Benda mencurigakan ditemukan di dalam loker

Penemuan benda mencurigakan di masjid UNY, Sleman, Selasa (11/8/2020). IDN Times/Tunggul Damarjati

Rizky Nugraha, salah seorang takmir Masjid Al Mujahidin menyebut benda tersebut ditemukan rekannya sesama takmir kira-kira pukul 09.15 WIB.

Mereka menemukan tas kain di loker nomor 108 ketika tengah melakukan kegiatan bersih-bersih di dalam masjid.

"Waktu bersih-bersih loker, dibuka nemu benda itu," kata Rizky di lingkungan masjid.

Loker tersebut sebelumnya dalam kondisi terkunci cukup lama. Waktu ditemukan, benda mencurigakan itu sudah berdebu.

"Ada debu dan jaring laba-labanya," katanya menambahkan.

2. Rangkaian kabel dan pesan ancaman

Penemuan benda mencurigakan di masjid UNY, Sleman, Selasa (11/8/2020). IDN Times/Tunggul Damarjati

Benda tersebut tersimpan dalam sebuah tas kain. Awalnya, Rizky cs tak menaruh curiga, bahkan ketika menemukan pesan bernada ancaman hanya dianggap sebatas candaan.

"BOM BILA TERIAK MELAWAN MELEDAK BERSAMA," tulis pesan tersebut yang tertera dalam secarik kertas.

Sampai pada akhirnya para takmir menemukan rangkaian kabel serta jam digital, mereka baru khawatir.

"Langsung saya keluarkan dari masjid. Terus saya lapor petugas keamanan, satpam di FBS," tutupnya.

3. Polisi pastikan tak berbahaya

Penemuan benda mencurigakan di masjid UNY, Sleman, Selasa (11/8/2020). IDN Times/Tunggul Damarjati

Berdasarkan pengamatan, jajaran Polres Sleman dan Tim Inafis Polda DIY merampungkan olah tempat kejadian perkara (TKP) sekira pukul 11.50 WIB.

Setelahnya, Kasatreskrim Polres Sleman AKP Deni Irwansyah memastikan bahwa benda mencurigakan yang ditemukan sama sekali tidak membahayakan.

"Bukan sesuatu yang membahayakan," tegas Deni di lokasi.

Menurut Deni, benda tersebut hanyalah kumpulan barang-barang biasa. Meliputi, kotak rokok, map, rafia, jam digital, serta kabel-kabel yang sebenarnya juga tidak terangkai.

"Begitu kita bongkar cuma rangkaian charger ataupun power bank yang dibuka dalamnya. Dibuat seolah-olah rangkaian tapi tidak terhubung sama sekali," urai dia.

Baca Juga: Buruh di Sleman Kena PHK, Serikat Buruh Pertanyakan Hak Pekerja   

Berita Terkini Lainnya