TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Merapi Masih Terus Keluarkan Guguran Lava hingga 1.500 Meter

Merapi juga alami 126 kali gempa guguran

Guguran lava pijar terlihat dari Desa Hargobinangun, Pakem, Sleman, DI Yogyakarta, Minggu (17/1/2021). (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah)

Sleman, IDN Times - Gunung Merapi kembali mengeluarkan guguran lava pada Rabu (28/4/2021). Dari pengamatan yang dilakukan oleh Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) pada pukul 00.00 hingga 24.00 WIB, terjadi total delapan kali guguran lava.

Baca Juga: 27 April, Gunung Merapi Terpantau Kembali Muntahkan Lava Pijar 

1. Jarak luncur mencapai 1.500 meter

Ilustrasi Merapi. IDN Times/Arief Rahmat

Kepala BPPTKG, Hanik Humaida menyampaikan, dari total delapan kejadian guguran tersebut, teramati jarak luncur guguran mencapai 1.500 meter. Untuk arah luncuran, masih mengarah ke Barat Daya.

"Teramati 8 kali guguran lava dengan jarak luncur maksimum 1.500 m mengarah ke Barat Daya," ungkapnya pada Kamis (29/4/2021).

2. Juga teramati 126 kali gempa guguran

ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho

BPPTKG juga mengamati adanya asap warna putih, intensitas tipis hingga sedang dengan ketinggian 50 meter di atas puncak. Selain itu, juga terpantau adanya 126 kali gempa guguran, 22 kali gempa fase banyak, 1 kali gempa vulkanik dangkal, 1 kali gempa tektonik, serta 4 kali gempa hembusan.

"Laju rata-rata pemendekan EDM Babadan sebesar 0,7 cm/hari," katanya.

Baca Juga: Merapi Keluarkan 11 Kali Guguran Lava Pijar hingga Jarak 2 Km

Berita Terkini Lainnya