TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Hand Sanitizer Pilihan Terakhir Jika Tidak Ada Sabun dan Air Mengalir 

Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir lebih efektif

Ilustrasi cuci tangan dengan sabun yang mengandung antiseptik. (IDN Times/Daruwaskita)

Sleman, IDN Times - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Joko Hastaryo mengimbau masyarakat untuk rajin mencuci tangan untuk menghindari penyebaran COVID-19.

Joko menjelaskan, dibandingkan dengan memakai hand sanitizer, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir lebih efektif untuk menghilangkan virus yang melekat di tangan.

Baca Juga: Cuci Tangan dengan Hand Sanitizer atau Air dan Sabun? Ini Faktanya!

1. Virus ikut hilang dengan air mengalir

Pexels/Burst

Joko menyampaikan, hand sanitizer merupakan pilihan terakhir ketika memang tidak air bersih mengalir, atau keadaan terbatas dan tidak bisa menjangkau. Dia menjelaskan, yang lebih disarankan untuk menghilangkan virus di tangan adalah cuci tangan dengan sabun dan air mengalir.

"Virus itu kemungkinan melekat di tangan, kalau hanya memakai hand sanitizer cairannya melekat saja. Kalau habis pakai hand sanitizer dilap pakai tisu itu baru benar. Tapi kalau cuci tangan virus ikut hilang oleh air," katanya pada Senin (16/3).

2. Dinkes sudah sosialisasi untuk jaga kebersihan dan tingkatkan imun

Joko Hastaryo, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman. IDN Times/Siti Umaiyah

Joko menjelaskan, untuk mencegah COVID-19, pihaknya telah melakukan sosialisasi berkenaan dengan menjaga kebersihan dan meningkatkan imun ke berbagai instansi terkait di Kabupaten Sleman. Yang mana nantinya instansi tersebut akan meneruskan ke unit yang ada di bawahnya.

"Kita melakukan sosialisasi, beranting kita ke puskesmas, ke masyarakat juga. Kita juga sudah bersurat ke dinas terkait untuk melanjutkan, semisal ke Dinas Pariwisata diteruskan ke lokasi wisata, Dinas Pendidikan ke Satuan Pendidikan, Kementerian Agama ke pesantren, masjid," paparnya.

Baca Juga: Dinkes DIY Tracing Corona dari Pasien Balita

Berita Terkini Lainnya