TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Antisipasi Erupsi Merapi, 70 Ambulans di Sleman Disiagakan 

Jika diperlukan, akan minta bantuan ambulans daerah lain

Ilustrasi Ambulans (IDN Times/Aryodamar)

Sleman, IDN Times - Sebagai langkah antisipasi erupsi Gunung Merapi, Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman telah menyiagakan 70 armada ambulans dan fasilitas kesehatan.

Langkah tersebut dilakukan menyusul kenaikan status Gunung Merapi dari Waspada menjadi Siaga pada Kamis (5/11/2020) pukul 12.00 WIB.

Baca Juga: BPPTKG Naikkan Status Gunung Merapi Menjadi Siaga 

1. Jika diperlukan, akan tambah ambulans dari lintas kabupaten

Ilustrasi mobil ambulans. IDN Times/Faiz Syafar

Joko Hastaryo, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, mengatakan, untuk 70 armada ambulans yang ada, meliputi armada yang ada di Dinkes maupun yang ada di puskesmas. Nantinya, ketika masih kurang, pihaknya akan berkoordinasi dengan lintas kabupaten untuk menyediakan armada tambahan.

"Ambulans, ada 70. Kalau diperlukan, akan kita fasilitasi secara lintas kabupaten," ungkapnya pada Kamis (5/11/2020).

2. Siapkan masker tambahan

unsplash.com/Mika Baumeister

Selain armada ambulans, Dinkes juga telah menyiapkan ribuan masker medis untuk mengantisipasi adanya debu vulkanik. Jumlah tersebut secepatnya juga akan ditambahkan lantaran sebagian sudah digunakan untuk penanganan COVID-19. Selain masker medis, masker kain pun juga akan disiapkan sebagai pilihan alternatif.

"Yang jelas kesiapan masker, kita memang tinggal 160 ribu. Karena dipakai COVID-19. Dalam proses pengadaan sekarang untuk dipercepat. Ketersediaan masker adalah standar 5 persen dari jumlah penduduk bisa memadai," katanya.

Baca Juga: Antisipasi Erupsi Merapi BPBD Sleman Siapkan Barak sesuai Prokes COVID

Berita Terkini Lainnya