TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

2 Bocah di Sleman Ditemukan Meninggal Dunia di Genangan Air

Korban ditemukan di Lapangan Sirkuit Gunung Anyar Donokerto

Ilustrasi korban tenggelam. (Shutterstock)

Sleman, IDN Times - Sebanyak dua bocah asal Dadapan, Wonokerto, Turi, Sleman ditemukan meninggal dunia di genangan air yang terdapat di sekitar Lapangan Sirkuit Gunung Anyar Donokerto, Turi, Sleman. Kedua bocah tersebut yakni MA (8) dan AS (8) ditemukan meninggal pada Kamis (17/3/2022) sekitar pukul 18.30 WIB.

Baca Juga: Warga Sleman, Ini Syarat dan Jadwal Lokasi Vaksinasi Booster

Baca Juga: HET Dicabut, Harga Minyak Goreng di Sleman Langsung Naik

1. Kronologi kejadian

Area penemuan 2 bocah yang meninggal di Turi, Sleman. Dok: istimewa

Kapolsek Turi AKP Darban mengungkapkan, sebelum ditemukan, orangtua dari MA curiga hingga menjelang magrib anaknya belum pulang. Biasanya sekitar pukul 16.30 WIB, MA sudah pulang ke rumah usai bermain dengan teman-temannya.

Orangtua dari MA langsung mencari informasi di sekitar rumah dengan bertanya ke beberapa tetangga mengenai keberadaan MA. Mereka mendapatkan informasi ada yang melihat MA sempat bermain di sekitar Lapangan Sirkuit Gunung Anyar Donokerto, Turi, Sleman. Setelah mendengar informasi seperti itu orangtua MA ditemani oleh orangtua AS, yang kedua anaknya belum pulang bergegas menuju lokasi tersebut.

"Kemudian dilakukan penyisiran wilayah area lapangan sirkut dan melihat sepeda kayuh merek BMX Milik anaknya yang berada di lokasi pinggir area galian alat berat dengan bentuk melingkar. Di sana terdapat genangan dengan lebar kurang lebih 2 meter dan panjang 5 meter. Diperkirakan kedalaman kurang lebih 3 meter," katanya pada Jumat (18/3/2022). 

2. Ditemukan meninggal di lokasi galian

Ilustrasi jenazah (IDN Times/Mardya Shakti)

Usai melihat tanda tersebut, orangtua AS mencoba turun ke lokasi genangan air. Saat turun, orangtua AS sempat merasa menyenggol seseorang yang orang tenggelam. Setelah beberapa menit, terlihat ada tanda orang terapung di genangan tersebut, dan dipastikan orang tersebut merupakan MA yang sudah tidak bernyawa.

Merasa penasaran karena anaknya belum ditemukan, orangtua AS kembali menyisir area genangan. Hingga akhirnya warga setempat mencari tangga untuk membantu pencarian.

"Akhirnya AS ketemu dengan kondisi yang sama. Diperkirakan korban saat ketemu tidak bernyawa," terangnya.

Berita Terkini Lainnya