TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pick-up Point IKEA Pertama di Yogyakarta Hadir di Barsa City

Hadirkan kemudahan membeli perabot rumah tangga

Pembukaan pick-up point IKEA di Commercial Area lantai 1 Apartemen Barsa City, Jumat (7/7/2023). (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

Sleman, IDN Times - IKEA menghadirkan gerai pick-up point pertamanya di Yogyakarta pada Jumat (7/7/2023). Gerai tersebut terletak di Commercial Area lantai 1 Apartment Barsa City Yogyakarta, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman.

Hadirnya gerai ini memberi kemudahan akses bagi masyarakat Yogyakarta dan sekitarnya dalam memperoleh produk-produk perabotan dan keperluan rumah tangga dari IKEA.

1. Pasar di DIY dinilai menjanjikan

Pembukaan pick-up point IKEA di Commercial Area lantai 1 Apartemen Barsa City, Jumat (7/7/2023). (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

PR and Communication Manager IKEA, Ririn Basuki mengatakan pick-up point IKEA ini ditujukkan untuk masyarakat yang ingin berbelanja produk IKEA secara online, baik melalui web maupun aplikasi. "Jadi pembeli bisa ambil di pick up point ini langsung," ujar Ririn.

Ecommerce Operation Manager IKEA, Channia Susanto menambahkan potensi pasar di DIY dinilai menjanjikan, karena banyaknya generasi muda. "Banyak anak sekolah, kuliah di sini, dan mereka pernah jalan ke Jakarta, Surabaya melihat produk IKEA. Cocok banget buat yang ngekos, beli rumah pertama," ungkapnya.

Baca Juga: Hari Pertama Prambanan Jazz Festival 2023 Pukau Ribuan Penonton

2. Simbiosis mutualisme

Apartemen Barsa City. (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

General Manager Barsa City, Mushollin, menyebut hadirnya IKEA di Barsa City akan timbul simbiosi mutualisme. "Harapan kita dengan ramainya IKEA, Barsa City jualannya ikut terdongkrak, sehingga saling menguntungkan, simbiosis mutualisme," ujar Mushollin.

Barsa City sendiri memiliki sekitar 330 unit kamar. Hingga saat ini hampir 65 persen unit kamar sudah terjual. Menurutnya prospek hunian di kawasan Jalan Laksda Adisucipto yang berdekatan dengan sejumlah kampus ini sangat baik untuk hunian maupun investasi.

"Prospek tentu sangat baik, masih ada 35 persen harus kita jual. Selain dekat dengan kampus, Jogja juga kota wisata, tentu bisa menjadi investasi yang baik," ujar Mushollin.

Baca Juga: Ruth B Batal Tampil di PJF 2023, Panitia Tak Hadirkan Artis Pengganti 

Berita Terkini Lainnya