TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sri Sultan HB X Larang Warga Jogja Lakukan Takbir Keliling 

Hari kemenangan tdak hanya ditunjukkan dengan selebrasi

Ilustrasi takbir keliling. (IDN Times/Mohamad Ulil Albab)

Kota Yogyakarta, IDN Times - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X larang warga melakukan takbir keliling menjelang Idulfitri. Hal ini untuk mengurangi kerumunan yang dapat mengakibatkan munculnya kasus baru COVID-19.

Menurut Sultan, mengumandangkan keagungan nama Tuhan dengan membaca takbir di tengah situasi pandemi dapat dilakukan di rumah masing-masing.

"Guna mengurangi potensi kerumunan, saya berharap masyarakat untuk tidak melakukan takbir keliling," kata Sri Sultan melalui keterangan tertulis, Kamis (6/5/2021). 

 

 

 

 

Baca Juga: Pemkot Yogyakarta Keluarkan Aturan Pelaksanaan Salat Idulfitri

1. Hari kemenangan tdak hanya ditunjukkan dengan selebrasi

IDNTimes/Holy Kartika

Sri Sultan menyatakan esensi hari kemenangan adalah tercapainya fitrah dan bukan sekedar diwujudkan dengan selebrasi semata.

"Menyerukan keagungan nama-Nya dapat dilakukan di rumah masing-masing bersama dengan orang-orang dan keluarga terkasih," ujar Sultan.

 

2. Warga perantauan dilarang mudik

Ilustrasi mudik (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/wsj)

Selain melarang takbir keliling,  Sri Sultan meminta masyarakat untuk tidak mudik atau bepergian ke luar daerah. Hal yang sama ditujukan bagi warga perantauan untuk tidak pulang kampung ke DIY. 

Sultan pun memahami walaupun tidak ada yang mampu mengobati kerinduan kepada sanak saudara selain bertatap muka dan berjabat tangan langsung dengan mereka.

"Namun kiranya dalam situasi saat ini kita akan lebih menjaga mereka dengan melepas rindu dalam jarak, memeluk dan memaafkan mereka dengan lapang jiwa demi mengurangi potensi risiko paparan COVID-19," ujar Sri Sultan.

Berita Terkini Lainnya