TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mulai Pukul 09.00 WIB, Beberapa Arah Jalan di Sekitar Malioboro Diubah

Perubahan arah jalan akan dilakukan selama 12 jam

Suasana saat penutupan jalan Malioboro. IDN Times/Febriana Sinta

Kota Yogyakarta, IDN Times- Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta kembali menggelar uji coba semi pedestrian di Jalan Malioboro bertepatan dengan agenda Selasa Wage (18/2). 

Uji coba penutupan akan dilakukan selama 12 jam dimulai pukul 09.00 hingga 21.00 WIB. Seperti biasa kendaraan bermotor yang diperbolehkan lewat hanyalah Bus Trans Jogja, kendaraan darurat dan pelayanan umum.


 

 

Baca Juga: 6 Hotel Terbaik Dekat Malioboro Yogyakarta, Harga Dibawah Rp400 ribu

1. Penutupan jalan sepanjang 1,4 kilometer

Skenario penutupan Jalan Malioboro. Instagram/pemkotjogja

Penutupan ruas jalan sepanjang 1,4 kilometer tersebut merupakan tindak lanjut dari uji coba semi pedestrian Malioboro sebelum diterapkan secara total oleh Pemerintah Kota Yogyakarta.

Keterangan Kepala Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta Agus Arif Nugroho, pada uji besok ruas Jalan Suryatmajan menuju Jalan Pajeksan akan ditutup. 

“Untuk uji coba besok, pengguna jalan tidak boleh lagi memotong Jalan Malioboro dari Jalan Suryatmajan ke Jalan Pajeksan,” ujar Agus, Senin (17/2).

hal tersebut merupakan evaluasi berdasarkan uji coba terakhir dilakukan pada 7 Februari yang lalu.Berdasarkan evaluasi tersebut justru membahayakan pengguna jalan karena memotong Jalan Malioboro. 

2. Skenario perubahan beberapa arah jalan

Penutupan Jalan Malioboro. IDN Times/Febriana Sinta

Selain menutup akses terusan dari Jalan Suryatmajan ke arah Jalan Pajeksan, skenario lain yang disiapkan adalah menjadikan Jalan Letjen Suprapto menjadi jalan satu arah ke selatan.

Sedangkan Jalan Suryotomo dan Jalan Mataram akan menjadi jalan satu arah ke utara. kemudian Jalan Pasar Kembang menjadi satu arah ke barat, dan Jalan Gandekan Lor dan Jalan Bhayangkara menjadi ke arah selatan.

“Kami akan simulasikan dalam uji coba bagaimana penerapan manajemen lalu lintas tersebut terhadap kondisi kelancaran lalu lintas dan akan dipilih penerapan yang terbaik,” ujar Agus. 

Baca Juga: Sejarah Jalan Malioboro, Ikon Yogyakarta yang Punya Makna Mendalam

Berita Terkini Lainnya