TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Merapi Keluarkan Awan Panas Guguran Pertama Sejak Status Siaga  

Saat terjadi awan panas kondisi Merapi berkabut

Kepala BPPTKG, Hanik Humaida IDN Times/Tunggul Damarjati

Kota Yogyakarta, IDN Times - Gunung Merapi hari ini, Kamis (7/1/2020) mengeluarkan awan panas pertama sejak status dinaikkan menjadi siaga. Keterangan Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), Hanik Humaida, awan panas keluar pada pukul 08.02 WIB dikategorikan sebagai awan panas guguran dengan skala kecil. 

Arah awan panas atau disebut juga wedhus gembel meluncur ke arah barat daya menuju Kali Krasak. 

 

 

1. Durasi awan panas 154 detik

Gunung Merapi keluarkan awan panas guguran Kamis (7/11/2020). Twitter BPPTKG

Hanik memaparkan durasi awan panas terjadi selama 154 detik, amplitudo 28 mm dengan ketinggian kolom 200 meter. 

“Jarak awan panas kurang dari 1 kilo berdasarkan amplitudo hanya 28 mm dengan durasi 150 detik ini kecil. Ini awan panas pertama kecil yang terjadi," terang Hanik, Kamis (7/1/2020). 

Baca Juga: [BREAKING] Merapi Keluarkan Awan Panas Menuju Kali Krasak

2. Gunung Merapi berkabut

ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho

Mengenai jarak luncuran, Hanik menjelaskan saat terjadi awan panas guguran kondisi Merapi tertutup kabut sehingga tidak terpantau dari pos pengamatan. 

“Jaraknya kami tidak teramati karena tertutup kabut, kelihatan di  puncaknya saja. Kalau dari durasinya diperkirakan pendek." 

Baca Juga: Merapi Masuk Fase Erupsi Baru, Rumah Warga Jadi Tempat Pengungsian

Berita Terkini Lainnya