TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Video Dugaan Politik Uang di Bantul, Tim Pemenangan Ngaku Belum Tahu  

Bawaslu akan lakukan penyelidikan meski tidak ada laporan 

Tangkapan layar video viral di media sosial dugaan money politik oleh paslon NoTo. www.facebook.com/agus salim

Bantul, IDN Times - ‎ Sekretaris tim pemenangan paslon Bupati dan Wakil Bupati Bantul nomor urut 2, Suharsono-Totok Sudarto, Darwinto mengaku belum mengetahui isi video dugaan politik uang yang saat ini viral di media sosial. 

Darwinto yang merupakan Sekretaris DPC Partai Gerindra Bantul ini mengatakan dirinya lebih banyak beraktivitas dengan tim untuk memenangkan paslon nomor urut 2.

"Saya belum tahu persis isi video yang katanya viral di media sosial tersebut," ujarnya singkat pada Jumat (20/11/2020). 

 

 

 

Baca Juga: Bawaslu Bantul Selidiki Video Paslon Berikan Uang Rp500 Ribu ke Warga

1. Forum Pemantau Pilkada Bantul dorong Bawaslu ungkap dugaan politik uang

Koodinator Forum Pemantau Pilkada Bantul Bebas Politik Uang, Kabupaten Bantul, Zahrowi. IDN Times/Daruwaskita

Sementara itu Koordinator Forum Pemantau Pilkada Bantul Bebas Politik Uang, Zahrowi mendorong Bawaslu untuk segera mengungkap dugaan politik uang yang dilakukan oleh paslon nomor urut 2. 

"Ini akan menjadi taruhan kredibilitas dan netralitas Bawaslu Bantul karena buktinya sudah jelas dan video tersebut sudah dikantongi oleh Bawaslu," ungkapnya. 

 

2. Forum pemantau: ada ajakan untuk memilih paslon 2

Tangkapan layar video viral di media sosial dugaan money politik oleh paslon NoTo. www.facebook.com/agus salim

Menurut Zahrowi dalam video yang beredar di masyarakat jelas terlihat siapa saja yang diduga terlibat dalam pemberian uang yang menurutnya merupakan warga Dusun Karangrejek, Desa Karangtengah, Kecamatan Imogiri.

"Video itu sangat jelas pemberian uang Rp500 ribu, siapa yang memberikan, ada ajakan untuk memilih paslon nomor urut 2 tanggal 9 Desember 2020 yang akan datang," ungkapnya.

Baca Juga: GKR Hemas: Politik Uang Menurun, Tapi ASN Tak Netral Naik Luar Biasa

Berita Terkini Lainnya