Talut di Jembatan Jarakan Bantul Ambrol, Rumah Warga Terancam Longsor
Jembatan baru saja diresmikan awal Januari 2020
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bantul, IDN Times - Talut jembatan Jarakan yang menghubungkan antara Desa Panggurharjo dengan Desa Pendowoharjo ambrol. Ini menjadi kali kedua talut jembatan yang diresmikan pada 5 Januari 2020 silam tersebut jebol.
Talut yang jebol tepat berada di sisi selatan bagian barat jembatan. Talut yang ambrol diperkirakan mencapai panjang 17 meter dengan ketinggian 9 meter. Beberapa meter dari talut yang jebol, terdapat bangunan rumah milik warga yang terancam longsor jika talut tidak segera diperbaiki.
Baca Juga: Drainase di Ngemplak Ambrol, Sebabkan Seorang Lansia Terluka
1. Talut di jembatan Jarakan ambrol pada Selasa malam (3/4) sekitar pukul 19.00 WIB
Salah satu warga yang rumahnya terancam longsor jika talut tidak segera diperbaiki, Wartono mengatakan sebelumnya talut sisi timur juga sempat ambrol namun sudah diperbaiki. Sedangkan talut sisi barat sudah retak-retak namun tak diperbaiki. Akhirnya talut itu ambrol pada Selasa malam (3/4) sekitar pukul 19.00 WIB.
"Saat talut ambrol memang sungai baru banjir dan alirannya sangat deras. Namun jika pembangunan talut kualitasnya baik tidak akan retak-retak dan ambrol diterjang aliran sungai Winongo yang sangat deras," ucapnya, Rabu (4/3).
"Saya masih simpan foto-foto pembangunan jembatan serta talut yang nilainya hampir Rp1,4 miliar namun sudah dua kali ambrol," terangnya lagi.