Pilkada Serentak 2020, PDIP Tak 'Haramkan' Posisi Wakil Kepala Daerah
Tak ingin ulangi kesalahan pada Pilkada 2015 dan 2017
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bantul, IDN Times - Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan telah melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kegagalan dalam Pilkada serentak di Yogyakarta yang digelar pada tahun 2015 yang meliputi Kabupaten Gunungkidul, Bantul dan Sleman serta Pilkada 2017 yaitu Kota Yogyakarta.
Baca Juga: Jelang Konfercab, PDIP Bantul Kirim 20 Nama Kandidat Ketua DPC
1. Pilkada 2015 dan 2017, PDIP hanya menang di Kulon Progo
Dalam dua kali Pilkada serentak tersebut, PDI Perjuangan yang merupakan partai pemenang pemilu legislatif, gagal di 3 kabupaten dan 1 kota di DIY. PDIP hanya memenangkan Pilkada di Kabupaten Kulon Progo dan mengantarkan Hasto Wardoyo memimpin untuk periode kedua.
"Kita sudah lakukan kajian dan evaluasi total, nah atas dasar itu (Pilkada 2015 dan 2017) kita harus sesuai dengan kondisi nyata yang ada di masyarakat," kata HM Idham Samawi Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Ideologi dan Kaderisasi di sela-sela acara Resepsi Wong Cilik #2 di Lapangan Jodog, Desa Gilangharjo, Kecamatan Pandak, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta, Minggu malam (23/6).
Baca Juga: PDIP Siap Gelar Kongres ke-5, Apakah Megawati akan Diganti?