TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Misa Kamis Putih di Gereja Ganjuran Dihadiri Ribuan Umat Katolik  

Tak ingin ada klaster misa, gereja berlakukan prokes ketat

potret dari lukisan Perjamuan Terakhir (catholicstrength.com)

Bantul, IDN Times - ‎Sekitar seribu umat katolik Paroki Gereja Hati Kudus Tuhan Yesus (HKTY) Ganjuran, Kabupaten Bantul‎ mengikuti perayaan misa Kamis Putih yang berlangsung pukul 17.00 WIB. 

Umat yang hadir di misa Kamis Putih didominasi memakai pakaian warna putih. Demikian pula dekorasi yang ada di altar, patung Yesus, Bunda Maria, salib Kristus hingga patung malaikat semuanya dibalut dengan kain putih.

1. Tak ingin ada klaster perayaan paskah

Romo Paroki Gereja HKTY Ganjuran, R.Sugihartanto, PR.(IDN Times/Daruwaskita)

Romo Paroki Gereja HKTY Ganjuran, R.Sugihartanto, PR mengatakan meski kondisi COVID-19 terus mengalami penurunan, Gereja HKTY Ganjuran tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat bagi umat yang akan mengikuti misa.

Sebelum memasuki gereja, umat harus melakukan cek suhu badan, dilanjutkan dengan melakukan scan barcode untuk mengetahui identitas umat dan asal usul, mencuci tangan hingga menggunakan masker selama mengikuti misa dan tetap menjaga jarak.

"Kami tidak ingin ada klaster COVID-19 pasca misa. Penerapan protokol kesehatan itu salah satu sumbangsih yang bisa diberikan Paroki Gereja HKTY Ganjuran kepada pemerintah," katanya, Kamis (14/4/2022).

Baca Juga: Paskah di Gereja Ganjuran, Umat dari Luar Wilayah harus Mendaftar 

2. Misa Tri Hari Suci dibatasi maksimal 1.200 orang‎

Perayaan misa Kamis Putih di Gereja HKTY Ganjuran, Bantul.(IDN Times/Daruwaskita)

Untuk memastikan protokol kesehatan tetap dijalankan, jumlah umat yang mengikuti perayaan misa dibatasi serta pelaksanaan jadwal ditambah.

"Sebelum pandemik, sekali misa dihadiri tiga ribu umat, saat ini kita batasi maksimal hanya 1.200 umat untuk sekali pelaksanaan misa. Jumlah umat katolik di Paroki Gereja HKTY Ganjuran ini sekitar enam ribu," ujarnya.

Berita Terkini Lainnya