TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

57 Ribu Anak Usia 6-11 Tahun di Bantul Sudah Vaksinasi

Dinkes belum dapat petunjuk teknis vaksinasi booster

Komisi D DPRD Bantul meninjau pelaksanaan vaksinasi COVID-19 anak usia 6-11 tahun.(IDN Times,/Daruwaskita)

Bantul, IDN Times - ‎Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bantul menyebutkan, hingga Senin (10/1/2022) jumlah anak usia 6-11 tahun yang telah menerima vaksin COVID-19 dosis pertama mencapai 57.485 anak atau 76,67 persen dari 74.982 sasaran.

Sementara, yang divaksinasi COVID-19 dosis kedua mencapai 40 anak atau 0,05 persen.

Baca Juga: Gegara COVID-19, 400 Anak di Bantul harus Kehilangan Orang Tua 

1. Optimistis vaksinasi anak usia 6-11 tahun di Bantul mencapai 100 persen pada 15 Januari 2022

Vaksinasi anak usia 6-11 tahun di Kabupaten Bantul.(IDN Times/Daruwaskita)

Kepala Seksi (Kasi) Surveilans dan Imunisasi, Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit, Dinkes Bantul, dr. Abednego Dani Nugroho, mengatakan pihaknya menargetkan vaksinasi anak dosis pertama mencapai 100 persen pada 15 Januari 2022. Harapannya, pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen yang dimulai sejak 10 Januari 2022 bisa berjalan dengan lancar.

"Kalau tanggal 15 Januari 2022 target tercapai maka tinggal melakukan sweeping anak yang belum tervaksin karena sedang sakit sehingga vaksinasi tertunda. Termasuk anak-anak di luar sekolah formal misalnya homeschooling," ujarnya, Selasa (11/1/2022).

2. Tidak ditemukan KIPI pada vaksinasi anak usia 6-11 tahun‎

Vaksinasi anak usia 6-11 tahun di Kabupaten Bantul. (IDN Times/Daruwaskita)

Menurut dr. Abed, vaksinasi dengan sasaran anak usia 6-11 tahun juga tidak ada kendala berarti seperti adanya Kejadian Ikutan Pascaimunisasi (KIPI). Paling anak-anak hanya menangis saja.

"KIPI hanya menangis saja, itu wajar," ungkapnya.

Terkait persediaan vaksin, ia mengaku persediaan vaksin jenis Sinovac masih difokuskan untuk menyelesaikan vaksinasi anak usia 6-11 tahun.

"Untuk yang vaksin Sinovac kita fokuskan untuk vaksinasi anak namun juga digunakan untuk vaksinasi dosis kedua yang sebelumnya disuntik dengan vaksin Sinovac," terangnya.

Baca Juga: Besok, Lansia di Sleman Mulai Terima Vaksin Booster Gratis

Berita Terkini Lainnya