Polisi Ungkap Identitas Korban Mutilasi di Sleman, Seorang Mahasiswa

Motif kedua pelaku tengah didalami

Sleman, IDN Times - Polda DIY mengungkap identitas korban mutilasi yang potongan tubuhnya ditemukan di beberapa lokasi di Sleman sejak Rabu (12/7/2023) lalu. Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol FX Endriadi menyebut, korban merupakan mahasiswa salah satu perguruan tinggi swasta di Yogyakarta. Inisialnya adalah R.

"Jenis kelaminnya laki-laki," kata Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol FX Endriadi di markasnya, Sleman, Minggu (16/7/2023).

1. Berkat sidik jari

Polisi Ungkap Identitas Korban Mutilasi di Sleman, Seorang MahasiswaPolda DIY mengungkap kasus mutilasi di Sleman, Minggu (16/6/2023). (IDN Times/Tunggul Damarjati)

Endriadi menjelaskan, terungkapnya identitas R salah satunya berkat petunjuk sidik jari dari potongan tangan kiri korban yang ditemukan di sekitaran Sungai Bedog, Kelor, Turi, Sleman, Rabu (12/7/2023). Mengantongi hasil pemeriksaan sidik jari oleh RS Bhayangkara, polisi kemudian melakukan serangkaian penyelidikan.

"Penyelidikan mendalam, kemudian informasi lapangan, masyarakat, dan digital forensik, lalu mengarah ke kedua pelaku," terang Endriadi.

2. Pelaku melarikan diri ke Bogor, ungkap lokasi potongan kepala

Polisi Ungkap Identitas Korban Mutilasi di Sleman, Seorang MahasiswaPolda DIY mengungkap kasus mutilasi di Sleman, Minggu (16/6/2023). (IDN Times/Tunggul Damarjati)

Kedua pelaku termaksud yakni W, warga Magelang, dan RD, warga DKI Jakarta. Keduanya ditangkap pada Sabtu (15/7/2023) setelah sempat melarikan diri ke Bogor, Jawa Barat.

"Ditangkap tanpa perlawanan. Pelaku bukan mahasiswa. Pelaku yang satu karyawan kuliner di Jogja, yang satu penjual kue," jelas Endriadi.

Endriadi berujar, pengakuan W dan RD memperkuat hasil pemeriksaan oleh RS Bhayangkara sebelumnya bahwa identitas di balik potongan tubuh itu benar merupakan R. Setelah itu, polisi melakukan interogasi terhadap keduanya guna mencari lokasi potongan tubuh lain yang belum ditemukan. Salah satunya adalah kepala.

"Jadi selama perjalanan dari Bogor ke sini (Mapolda DIY) kami menginterogasi, di mana mereka membuang potongan-potongan tersebut," ucap Endriadi.

Menurut Endriadi, antara korban dan kedua pelaku saling kenal. Dugaan sementara, R dihabisi oleh RD dan W di sebuah rumah kos daerah Triharjo, Kecamatan Sleman, Kabupaten Sleman.

Polisi sementara ini masih mendalami motif kedua pelaku dalam melakukan aksinya. Termasuk mencari sisa tubuh korban yang masih hilang juga memastikan penyebab dan waktu kematian korban.

Baca Juga: Polda DIY Tangkap Terduga Pelaku Mutilasi di Sleman

3. Korban masuk daftar orang hilang

Polisi Ungkap Identitas Korban Mutilasi di Sleman, Seorang MahasiswaPolda DIY mengungkap kasus mutilasi di Sleman, Minggu (16/6/2023). (IDN Times/Tunggul Damarjati)

Wadir Reskrimum Polda DIY AKBP K. Tri Panungko membenarkan bahwa korban R merupakan warga Pangkal Pinang, Bangka Belitung. R sempat masuk daftar pencarian orang hilang di Polsek Kasihan, Bantul.

"Kebetulan ada laporan kehilangan di Polsek Kasihan, kemudian kita berkomunikasi, kita cocokan dengan temuan-temuan potongan tubuh tersebut," imbuh Tri.

Dalam kasus ini, polisi menyita serangkaian barang bukti dari rumah kos yang diduga jadi lokasi eksekusi korban. Antara lain, kompor, panci, palu, pisau, pacul, tali, tabung gas, sepeda motor, serta handphone.

Polisi telah menetapkan RD dan W sebagai tersangka dalam kasus ini. Mereka dikenakan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dengan ancaman pidana maksimal hukuman mati.

Baca Juga: Dugaan Mutilasi di Sleman, Ditemukan Potongan Kepala, Tangan dan Kaki

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya