5 Cara Mudah Membuat Potpourri, Wewangian Tanpa Bahan Kimia

Wanginya alami, coba buat deh!

Menggunakan bahan alami untuk wewangian dalam rumah bisa membawa banyak manfaat, salah satunya memberikan sensasi nyaman dengan aroma tanpa bahan kimia berbahaya.

Dilansir Treehugger, potpourri merupakan alternatif yang aman untuk wewangian tanpa bahan kimia beracun. Potpourri sering dibuat dari bahan tumbuhan alami seperti bunga kering, herba, rempah-rempah, buah, biji, daun, kerucut, dan minyak esensial. Untuk membuatnya, yuk ikuti cara mudah membuat potpourri berikut ini. 

 

1. Gunakan fiksatif

5 Cara Mudah Membuat Potpourri, Wewangian Tanpa Bahan Kimiailustrasi bunga dan botol (pexels.com/nvoitkevich)

Fiksatif adalah pengawet untuk mengurangi laju penguapan dan memperlambat pelepasan aromanya. Bubuk akar orris biasa digunakan sebagai fiksatif. Dalam dunia parfum, bubuk akar orris digunakan sebagai salah satu bahan fiksatif, yang berfungsi untuk mempertahankan aroma dalam campuran parfum. 

2. Keringkan bunga dan bahan

5 Cara Mudah Membuat Potpourri, Wewangian Tanpa Bahan Kimiailustrasi bunga kering (pexels.com/lazycreekimages)

Keringkan bahan yang telah di petik selama beberapa hari atau minggu. Bahan yang digunakan untuk dikeringkan harus lentur dan belum rapuh. Cara tradisional mengeringkan bunga utuh atau besar dapat menggunakan garam atau pasir untuk mempertahankan warnanya.

Untuk mengeringkannya lebih cepat, bisa digunakan gel silika (bahan pengering) yang ditemukan di toko kerajinan. 

Baca Juga: 9 Tips Kamar Mandi Wangi Setiap Saat, Hempas Bau Tak Sedap

3. Tambahkan rempah dan minyak atsiri

5 Cara Mudah Membuat Potpourri, Wewangian Tanpa Bahan Kimiailustrasi bunga dan botol (pexels.com/nvoitkevich)

Saat bunga dan bahan lainnya sudah kering dan siap dicampur untuk dijadikan potpourri, langkah selanjutnya yaitu menambahkan beberapa rempah lainnya, seperti kayu manis dan cengkeh.

Dalam wadah kedap udara, campurkan fiksatif dengan bubuk atau cairan apa pun yang telah dipilih, termasuk rempah-rempah dan minyak esensial. Lapisi fiksatif secara menyeluruh dengan bahan-bahan ini.

4. Campur bunga dan bahan lainnya

5 Cara Mudah Membuat Potpourri, Wewangian Tanpa Bahan Kimiailustrasi potpourri (pexels.com/melpoole)

Hal yang paling menyenangkan dalam membuat potpourri adalah saat memilih bunga, buah, dan tumbuhan yang serasi. Misalnya campuran kelopak mawar, kulit jeruk, dan daun kering seperti lemon balm untuk menyeimbangkan warna yang melimpah. 

Campur bunga kering, bahan alami, fiksatif, dan minyak dalam mangkuk. Aduk perlahan dengan sendok kayu. Setelah sebulan, aromanya akan tercampur, dan potpourri siap digunakan.

Agar potpourri  tahan lama, biarkan campuran tersebut mengering dalam wadah kedap udara yang tertutup rapat selama minimal empat minggu. Simpan wadah di tempat yang gelap dan kering selama proses ini dilakukan.

5. Pindahkan ke wadah hias

5 Cara Mudah Membuat Potpourri, Wewangian Tanpa Bahan Kimiailustrasi bunga kering (pexels.com/judesi)

Setelah potpourri didiamkan selama satu atau dua bulan, potpourri akan aman untuk dipindahkan ke wadah dekoratif serta aromanya akan bertahan sekitar tiga bulan. Pilih wadah atau bejana non-logam untuk menampilkan bunga dan rempah-rempah.

Untuk membuat potpourri sachet sebagai pengharum pakaian dalam lemari, ikat atau jahit secarik kain cantik atau saputangan berenda menjadi satu, dan isi dengan campuran potpourri. Ini juga dapat digunakan pada tempat tidur hewan peliharaan.

Aroma dari kelopak bunga, rempah-rempah serta minyak essensial dalam potpourri dapat membantu menciptakan suasana yang menyenangkan dan santai di dalam ruangan. Pastikan untuk menggantinya secara berkala agar tetap memberikan aroma yang segar di dalam ruangan.

Baca Juga: 5 Jasa Cuci Karpet Profesional di Jogja, Hasil Wangi dan Kinclong

Shasya Khairana Photo Community Writer Shasya Khairana

expecto patronum

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya