5 Resep Sarapan Manca Negara yang Belum Populer di Indonesia

Sarapan adalah waktu makan penting untuk meningkatkan energi. Namun makan yang itu-itu saja kerap membosankan. Yuk coba variasikan menu sarapanmu dengan lima resep sederhana dan cepat dari berbagai negara yang bisa memberikan cita rasa baru di meja makanmu.
1. Roti prata dengan kari (Singapura)

Roti prata adalah roti pipih khas Singapura yang renyah di luar dan lembut di dalam. Biasanya disajikan dengan kari ayam atau daging. Meskipun terlihat sederhana, prata ini kaya rasa dan bisa dibuat dalam waktu singkat. Kamu bisa membeli roti prata instan di pasar, memanaskannya di atas wajan, dan menyajikannya dengan kari instan atau saus kari yang sudah dibuat sebelumnya.
Bahan:
- 2 lembar roti prata instan
- Kari ayam instan (atau buat sendiri dari bubuk kari)
- Minyak untuk menggoreng
Cara Membuat:
- Panaskan sedikit minyak di wajan, lalu goreng roti prata hingga kecokelatan di kedua sisi.
- Sajikan bersama kari ayam atau kari daging yang hangat.
2. Arepas (Venezuela)

Arepas adalah roti jagung dari Venezuela yang biasanya diisi dengan berbagai macam isian, seperti keju, daging, atau alpukat. Arepas mudah dibuat karena hanya memerlukan tepung jagung khusus (masarepa) dan air. Sarapan ini cocok untuk kamu yang suka menu ringan namun mengenyangkan.
Bahan:
- 1 cangkir tepung jagung (masarepa)
- 1 ¼ cangkir air
- 1 sendok teh garam
- Minyak untuk menggoreng
- Keju atau isian lainnya (opsional)
Cara Membuat:
- Campur tepung jagung, air, dan garam hingga membentuk adonan yang lembut.
- Bentuk adonan menjadi bulatan pipih.
- Goreng di atas wajan hingga kedua sisinya kecokelatan.
- Belah sedikit arepas dan isi dengan keju, daging, atau bahan lainnya.
3. Congee (Tiongkok)

Congee adalah bubur nasi khas Tiongkok yang lembut dan biasanya disajikan dengan lauk pauk sederhana seperti telur asin, ayam suwir, atau irisan jahe. Congee bisa dibuat dengan mudah menggunakan nasi sisa dan air atau kaldu, sehingga menjadi sarapan yang praktis dan menyehatkan.
Bahan:
- 1 cangkir nasi sisa
- 4 cangkir air atau kaldu ayam
- Garam secukupnya
- Topping: irisan daun bawang, ayam suwir, telur asin, atau kecap asin
Cara Membuat:
- Rebus nasi sisa dengan air atau kaldu hingga nasi menjadi sangat lembut dan bertekstur bubur.
- Tambahkan garam sesuai selera.
- Sajikan dengan topping seperti ayam suwir, telur asin, dan daun bawang.
4. Shakshuka (Timur Tengah)

Shakshuka adalah hidangan khas Timur Tengah, terdiri telur yang dimasak dalam saus tomat pedas dengan bumbu seperti bawang putih, paprika, dan cabai. Sarapan ini sangat kaya rasa dan cepat dibuat, cocok untuk kamu yang ingin mencoba sesuatu yang berbeda di pagi hari.
Bahan:
- 2 butir telur
- 1 cangkir saus tomat
- 1 bawang bombay, cincang
- 1 paprika merah, cincang
- 1 siung bawang putih, cincang
- Cabai bubuk atau serpihan cabai secukupnya
- Garam dan lada secukupnya
- Minyak zaitun untuk menumis
Cara Membuat:
- Tumis bawang bombay, paprika, dan bawang putih hingga harum.
- Tambahkan saus tomat dan cabai, lalu masak hingga saus mendidih.
- Buat dua lubang di saus dan pecahkan telur ke dalamnya.
- Tutup wajan dan masak hingga telur setengah matang.
- Sajikan dengan roti atau pita.
5. Kaya toast (Malaysia)

Kaya toast adalah roti bakar yang diolesi dengan selai srikaya atau kelapa, dan mentega. Sering disajikan dengan telur rebus setengah matang dan kopi sebagai teman. Kaya toast adalah sarapan populer di Malaysia dan Singapura, tetapi belum begitu dikenal di Indonesia. Sarapan ini bisa disiapkan dengan sangat cepat, ideal untuk pagi yang sibuk.
Bahan:
- 2 lembar roti tawar
- Selai kaya (selai kelapa)
- Mentega
- 2 butir telur
- Kecap asin dan lada putih untuk telur
Cara Membuat:
- Oleskan mentega dan selai kaya pada roti tawar, lalu panggang hingga kecokelatan.
- Rebus telur hingga setengah matang, sajikan dengan kecap asin dan lada putih.
- Nikmati roti bakar bersama telur setengah matang.
Sarapan dari berbagai negara ini menawarkan rasa dan pengalaman yang berbeda dari menu sarapan biasa. Dengan mencoba resep ini, kamu gak hanya akan menikmati hidangan lezat, juga mendapatkan wawasan tentang budaya kuliner yang unik dari berbagai belahan dunia.