Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

5 Perbedaan Semangka Merah dan Kuning, Sehat yang Mana?

Ilustrasi semangka merah dan kuning (instagram.com/jasseyb)

Semangka menjadi salah satu buah yang populer di Indonesia. Rasanya yang menyegarkan menjadi primadona di saat musim kemarau. Di indonesia terdapat dua jenis semangka, yaitu semangka merah dan semangka kuning.

Meskipun sama-sama disebut semangka, kedua jenis buah ini sebenarnya memiliki beberapa perbedaan. Mulai dari warna hingga ke manfaatnya bagi kesehatan

Nah, tanpa berlama-lama lagi, berikut 5 perbedaan mendasar antara semangka merah dan semangka kuning yang perlu kamu ketahui.

1. Cita rasa

Ilustrasi semangka merah dan kuning (instagram.com/muzzarellifarms)

Semangka merah dan semangka kuning memiliki perbedaan rasa yang disebabkan oleh perbedaan kadar gula. Semangka merah memiliki rasa manis, namun tidak semanis semangka kuning.

Hal ini disebabkan semangka kuning mengandung gula dalam jumlah yang lebih banyak dibandingkan semangka merah. Kadar gula yang lebih tinggi inilah yang membuat rasa semangka kuning terasa lebih manis dan legit daripada semangka merah.

2. Kandungan nutrisi pada semangka

Ilustrasi semangka merah dan kuning (instagram.com/brindusabirsan)

Dari sisi kandungan nutrisi, semangka merah dan semangka kuning memiliki beberapa perbedaan penting. Salah satunya adalah kadar likopen.

Semangka merah diketahui mengandung antioksidan likopen dalam jumlah yang jauh lebih tinggi daripada semangka kuning. Likopen berperan sebagai antioksidan yang sangat kuat untuk melindungi tubuh dari berbagai penyakit kronis seperti kanker, penyakit jantung, dan stroke.

Sementara itu, kandungan nutrisi utama pada semangka kuning adalah beta-karoten. Beta-karoten juga berfungsi sebagai antioksidan yang mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

3. Tekstur daging semangka

Ilustrasi semangka merah dan kuning (instagram.com/cooking.kapotah37)

Semangka merah dan semangka kuning memiliki perbedaan tekstur buah yang cukup signifikan. Tekstur semangka merah terasa lebih halus dan lembut bila dibandingkan semangka kuning.

Perbedaan tekstur kedua jenis semangka ini sangat terasa saat buah dipotong dan dimakan. Tekstur semangka merah terasa langsung lumer di mulut, sedangkan semangka kuning memberikan gigitan yang lebih renyah.

4. Manfaat bagi kesehatan

Ilustrasi semangka merah dan kuning (instagram.com/jasseyb)

Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, likopen pada semangka merah berfungsi sebagai antioksidan yang sangat ampuh untuk mencegah penyakit kronis yang disebabkan radikal bebas. Kandungan likopen inilah yang membuat semangka merah bermanfaat untuk melindungi tubuh dari kanker, stroke, penyakit jantung, dan lainnya.

Meskipun demikian, semangka kuning juga tetap memiliki manfaat kesehatan penting, seperti meningkatkan daya tahan tubuh lewat kandungan beta-karotennya. Semangka kuning juga baik untuk kesehatan mata dan mencegah anemia.

5. Ketersediaan di dalam negeri

Ilustrasi semangka merah dan kuning (instagram.com/lemondesurlepouce)

Dari sisi ketersediaan, semangka merah jauh lebih mudah ditemukan di Indonesia dibandingkan semangka kuning. Hal ini dikarenakan, semangka merah merupakan varietas semangka yang paling banyak dibudidayakan oleh petani lokal.

Sebagian besar lahan pertanian semangka di Indonesia ditanami varietas semangka merah karena pertumbuhannya lebih adaptif terhadap iklim tropis. Selain itu, rasa semangka merah yang manis juga sesuai dengan selera masyarakat Indonesia.

Nah, Itulah 5 perbedaan semangka merah dan semangka kuning yang harus kamu ketahui. Meski berbeda karakteristiknya, kedua jenis semangka ini sama-sama layak dinikmati saat musim panas tiba.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Febriana Sintasari
EditorFebriana Sintasari
Follow Us