Gak akan ada habisnya kalau membicarakan makanan enak dengan harga murah di Yogyakarta. Salah satunya adalah mi ayam yang jadi menu kesukaan hampir semua kalangan.
Bagi yang mengaku fans mi ayam, kamu wajib datang ke Kulon Progo. Adalah Bakso dan Mi Ayam Pakde Wonogiri, yang bikin orang rela datang jauh-jauh dari kota. Apalagi, ada menu porsi brutal yang bisa membuat kenyang seharian.
Biar gak penasaran, yuk, simak ulasan mi ayam yang lagi hits ini. Kira-kira, cocok gak ya sama lidah kamu?
Jika kamu bukan warga lokal, pasti akan merasa kalau lokasinya jauh. Dari pusat Kota Yogyakarta, kamu setidaknya perlu menempuh waktu 1 sampai 1,5 jam dengan kendaraan roda dua. Walau begitu, warung yang menjual aneka varian mi ayam dan bakso tersebut gak susah ditemukan dan gak terlalu jauh dari Wates, ibu kota Kabupaten Kulon Progo.
Dari Wates, warung ini hanya berjarak 3,2 kilometer atau 10 menit perjalanan dengan motor. Alamat lengkapnya ada di Karang Tengah Kidul, Margosari, Kecamatan Pengasih, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Banyak yang menjadikan mi ayam sebagai menu makanan siang karena kebanyakan selalu buka jelang makan siang dan hanya sampai sore saja. Berbeda nih dengan warung Bakso dan Mi Ayam Pakde Wonogiri yang buka dari jam 10.00 sampai 19.00, jadi bisa kamu jadikan tujuan makan siang atau pertengahan saat siang dan malam.
Namun jika kamu menghindari keramaian, sebaiknya jangan datang saat jam 12.00 atau saat jam istirahat perkantoran. Jelas akan ramai sekali oleh pegawai perkantoran sekitar yang makan siang. Soal hari buka, mereka buka full tujuh hari seminggu. Asyik!
Warung Pakde Wonogiri setidaknya memiliki tujuh varian menu bakso dan 12 varian menu mi ayam yang bisa dipilih. Soal harga, mi ayam dibanderol mulai dari Rp8 ribu hingga yang paling mahal Rp31 ribu untuk mi ayam dengan bakso merapi.
Sementara, baksonya juga gak kalah murah! Bakso biasa dijual dengan harga Rp10 ribu, komplet bersama tahu dan mi bihun. Sedangkan yang paling mahal adalah bakso tengkleng yang dihargai Rp28 ribu. Nah, kamu yang doyan banget makanan pedas, bisa coba menu bakso merapinya.
Bakso ini punya bentuk seperti piramida yang saat dibelah isinya berupa sambal dan tetelan sapi. Kalau haus atau pedas, bisa pesan teh, jeruk, atau teh lemon yang tersedia secara panas atau dingin.
Soal rasa, mi ayam kebanggaan di sini cenderung manis dan legit. Kuahnya pun gak terlalu banyak, tapi kental. Cocok banget untuk kamu yang suka mi ayam dengan rasa manis, bukan gurih. Potongan ayamnya juga besar-besar dan gak pelit. Pun kamu pesan mi dengan porsi brutal, pugasnya benar-benar melimpah sampai tumpah-tumpah!
Ukuran mi yang kecil-kecil membuatnya jadi lebih mudah disantap. Sayangnya, mi di sini dimasak terlalu lama dan membuat teksturnya jadi lembek. Jika kamu lebih suka mi yang sedikit lebih keras, bisa minta langsung untuk dimasakkan yang setengah matang, ya.
Bisa dibilang, fasilitas di warung Bakso dan Mi Ayam Pakde Wonogiri lumayan lengkap. Mulai dari tempat untuk cuci tangan, toilet, dan tempat parkir yang luas untuk motor maupun mobil.
Selain itu, tempat makan indoor dan outdoor yang tersedia juga sama-sama nyaman. Namun kalau kamu cari yang luas dengan sedikit pemandangan sawah, bisa memilih makan di area outdoor samping kios.
Cara pesan di sini, kamu akan memilih makanan dan minumannya terlebih dahulu di meja kasir. Setelahnya, bayar apa yang dimakan dan pihak kasir akan memberi nomor meja. Setelahnya kamu hanya perlu menunggu pesanan diantar.
Warung yang buka sejak 2018 ini menawarkan pengalaman makan mi ayam yang ‘ekstra’, cocok banget jika kamu sering kurang kenyang jika makan mi ayam porsi biasa. Jangan lupa cicipi baksonya juga, ya. Selamat mencoba!