Anggaran Dialihkan ke COVID-19, Stadion Mandala Krida Batal Dipoles

Penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2021 belum bisa dipastikan

Yogyakarta, IDN Times - Anggaran pembangunan sejumlah infrastrukur di DIY dicoret pasca pandemi virus corona (COVID-19).

Stadion Mandala Krida yang sedianya akan direnovasi demi memenuhi standar untuk venue Piala Dunia U-20 Tahun 2021 tak luput. Anggarannya dialihkan guna penanganan  COVID-19.

"Kami hentikan alokasi anggaran untuk perbaikan Mandala Krida saat ini," Plt Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY Bambang Wisnu Handoyo beberapa waktu silam di kantornya, Kompleks Kepatihan, Kota Yogyakarta.

Baca Juga: Iwan Bule: Mandala Krida Butuh Dipoles untuk Venue Piala Dunia U-20

1. Kena redesain APBD 2020

Anggaran Dialihkan ke COVID-19, Stadion Mandala Krida Batal DipolesKetua Umum PSSI Mochamad Iriawan meninjau stadion Mandala Krida Yogyakarta. (IDN TImes/Tunggul Kumoro)

Sebenarnya, menurut Bambang, bukan cuma anggaran renovasi stadion kebanggaan warga Yogyakarta senilai Rp60 miliar ini saja, proyek infrastruktur lain juga berujung serupa. Anggaran pembangunan fisik yang termasuk dalam APBD 2020 diredesain untuk kebutuhan penanganan COVID-19.

"Selain itu belum ada kepastian Piala Dunia FIFA U-20 tahun depan itu jadi apa tidak karena COVID-19," kata Bambang.

2. Stadion pendamping juga terancam

Anggaran Dialihkan ke COVID-19, Stadion Mandala Krida Batal DipolesKetua Umum PSSI Mochamad Iriawan meninjau stadion Mandala Krida Yogyakarta. (IDN TImes/Tunggul Kumoro)

Sebelumnya, PSSI juga telah meninjau sejumlah lapangan pengiring lain untuk dijadikan lokasi berlatih peserta Piala Dunia U-20. Seperti lapangan Kenari di Muja Muju, Umbulharjo, Yogyakarta,

Akan tetapi, besar kemungkinan renovasi lapangan ini juga tak terlaksana. Pasalnya, Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk olahraga tak mengucur sehingga perbaikan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahanan Rakyat (PUPR) juga terhenti.

"Kalau DAK dihentikan oleh Pusat, tapi perbaikan Mandala tetap lanjut apakah pusat tetap mau membiayai perbaikan stadion pendamping? Tidak bakal bisa, jadi buat apa melakukan merenovasi Stadion Mandala Krida," ungkapnya.

 

3. Konsultasi ke PSSI dan FIFA

Anggaran Dialihkan ke COVID-19, Stadion Mandala Krida Batal DipolesSekda DIY, Kadarmanta Baskara Aji. IDN Times/Febriana Sinta

Sekretaris Daerah DIY Kadarmanta Baskara Aji menyebut dengan adanya kondisi seperti itu, Disdikpora DIY tengah mengusulkan penghentian renovasi Stadion Mandala Krida ke PSSI dan FIFA.

"Sedang konsultasi, koordinasi dengan PSSI dan FIFA dengan usulan kita tidak melanjutkan pembangunan Mandala Krida," kata Aji di Gedhong Pracimasono, Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Senin (20/4).

"Ini nanti kita tunggu hasil konsultasi. Karena kita harus memberitahukan, kalau Jogja gak jadi itu (venue) lalu mau dipindahkan ke mana. Karena itu sudah ada kerja sama, maka harus kita batalkan bersama juga," sambung Aji panjang.

Permasalahannya, bukan cuma anggaran yang kemudian dipakai untuk penanganan COVID-19 saja, tapi antisipasi penularan ke depannya.

"Dari sisi pekerjaan yang cukup besar sangat mungkin nanti akan ada pengarahan tenaga-tenaga (kerja) yang protokol kesehatannya sulit kita atur," tandasnya.

Baca Juga: Viral, Bocah Hidup Sebatang Kara Pungut Rongsok di Mandala Krida

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya