Yogyakarta, IDN Times - Direktur Utama PSIM Yogyakarta, Yuliana Tasno mengungkap peluang laga final Liga 2 2024/2025 tak akan digelar di Stadion Mandala Krida, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Partai pamungkas Liga 2 nanti bakal mempertemukan PSIM vs Bhayangkara FC. Keduanya berhak berlaga di babak final dan lolos secara otomatis ke Liga 1 musim depan setelah menjuarai grup masing-masing pada fase 8 besar kemarin.
Yuliana berujar, laga final Liga 2 nanti kemungkinan tak akan dihelat di homebase PSIM, Stadion Mandala Krida. Melainkan di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Jawa Tengah.
"Karena di sini (Stadion Mandala Krida) ada acara dan nggak bisa dipakai," kata Liana, Selasa (18/2/2025).
Mengacu ke regulasi berlaku, tim juara grup pada fase 8 besar dengan poin terbanyak jadi tuan rumah penyelenggaraan babak final Liga 2. PSIM mengunci posisi pemuncak grup X dengan raihan 15 poin, sementara Bhayangkara FC memuncaki grup Y mengantongi 9 poin.
Adapun alasan dipilihnya Stadion Moch Soebroto sebagai pengganti Mandala Krida mempertimbangkan mobilitas dan keamanan para suporter PSIM.
"Kita Magelang karena juga memikirkan mobilitas suporter dan kelancaran serta lokasi yang paling aman. Ini kita juga koordinasi dengan Panpel PSIM," bebernya.
Liana melanjutkan, apa yang ia sampaikan baru sebatas kemungkinan. Pihaknya masih bakal melihat situasi terakhir menyangkut venue ini. Pasalnya, PT LIB juga belum merilis jadwal laga pamungkas ini.
"Kita coba lihat lagi karena tanggal (final) antara 25 atau 26 Februari masih belum tahu," ungkap Liana.