.jpg)
PSIM Yogyakarta dalam motivasi tinggi usai melibas Persebaya
PSIM melanjutkan rekor positif sejak Februari 2025
PSIM diuntungkan dengan tambahan pemain asing
PSIM Yogyakarta akan menghadapi lawan kuat pada pertandingan pekan kedua Super League Indonesia 2025/2026. Tim besutan Jean-Paul Van Gastel ditantang Arema FC untuk beradu strategi di Stadion Sultan Agung, Bantul, Sabtu (16/8/2025) 15.30 sore WIB.
Ini merupakan pertandingan bersejarah bagi PSIM dan Arema. Maklum, ini menjadi awal pertemuan pertama kedua kesebelasan di kompetisi resmi. Sebelumnya, PSIM belum pernah menghadapi Arema karena menghabiskan kiprah di kasta kedua Liga Indonesia.
PSIM Yogyakarta dalam motivasi tinggi jelang menjamu Arema FC pada pekan kedua Super League 2025/2026. Ini berkat hasil positif PSIM pada pertandingan pertama, Jumat (8/8/2025). Diketahui, mereka sebelumnya memecundangi Persebaya Surabaya 1-2 di Stadion Gelora Bung Tomo.
Ini merupakan hasil cukup mengejutkan bagi PSIM. Meski berstatus tim promosi, mereka di luar dugaan mampu mengalahkan Persebaya yang memiliki kualitas. Hasil ini adalah modal bagi PSIM untuk meraih poin atas Arema FC dalam laga kandang perdana Super League 2025/2026.
PSIM Yogyakarta membukukan rapor positif lain usai mengalahkan Persebaya Surabaya. Tim Laskar Mataram berhasil melanjutkan tren kemenangan dalam empat laga beruntun sejak Februari 2025. Ini menjadi bekal berharga mereka jelang melawan Arema FC pada pekan kedua Super League 2025/2026.
Terakhir kali PSIM menelan kekalahan setelah tumbang dari Persiraja Banda Aceh pada 7 Februari 2025. Kala itu, tim Laskar Matatam keok dengan skor 1-2 di ajang Liga 2 2024/2025. Namun, PSIM kemudian meraup kemenangan beruntun atas Deltras Sidoarjo, PSPS Pekanbaru, serta melibas Bhayangkara FC 2-1 pada partai final kompetisi yang sama.
PSIM Yogyakarta belum berhenti menambah amunisi di Super League 2025/2026. Itu terbukti setelah mereka mendatangkan Anton Fase pada 13 Agustus 2025. Kehadiran pemain berpaspor Belanda itu akan menambah kekuatan di lini serang Laskar Mataram.
Anton Fase merupakan eks pemain NEC Nijmegen di kompetisi elite Eredivisie Belanda. Ia menjadi tandem baru Ezequiel Vidal dan Ze Valente di sektor penyerang sayap PSIM. Keberadaan Anton penting sebagai penyuplai bola untuk tiga ujung tombak PSIM, yaitu Rafinha, Nermin Haljeta, dan Deri Corfe.
Ini merupakan titik awal karier Anton Fase di Indonesia. Pemain berusia 25 tahun itu berpeluang debut bersama PSIM ketika melawan Arema FC pada pekan kedua Super League 2025/2026. Menariknya, Anton pun mengusung ambisi tinggi menjelang laga.
"Saya berharap bisa menjadi pemain yang sangat menentukan bagi tim, membantu tim dengan gol, assist, memberi dorongan ekstra dengan energi saya," ungkap Anton Fase dikutip situs resmi PSIM Yogyakarta.
PSIM Yogyakarta tidak serta-merta diunggulkan jelang melawan Arema FC. Itu disebabkan kubu lawan juga mempunyai peluang untuk membuat kejutan. Apalagi, Arema baru mendulang hasil apik usai membabat PSBS Biak dengan skor 4-1 pada laga perdana Super League, Senin (11/8/2025).
Arema tidak mustahil menjadi hambatan bagi PSIM. Dikatakan demikian karena kedalaman skuad Arema dihiasi banyak pemain berkualitas di Super League 2025/2026. Bahkan, Dalberto Luan Belo adalah pemain kubu lawan yang patut diwaspadai oleh PSIM. Bomber asal Brasil itu baru mencetak tiga gol sekaligus dalam laga menghadapi PSBS Biak.
PSIM Yogyakarta dan Arema FC dipastikan mengerahkan komposisi pemain terbaik pada laga pekan kedua Super League 2025/2026. Itu karena kedua kesebelasan kompak berburu kemenangan. Berikut prediksi susunan pemain PSIM vs Arema.
PSIM Yogyakarta (4-4-2):
Cahya Supriadi, Raka Cahyana, Franco Ramos, Yusaku Yamadera, Reva Adi, Ghulam Fatkur, Rakhmatsho Rakhmatzoda, Ze Valente, Ezequiel Vidal, Nermin Haljeta, Rafinha.
Arema FC (4-3-3):
Adi Satryo; Achmad Maulana Syarif, Yann Motta, Luiz Gustavo, Bayu Setiawan, Betinho, Dendy Santoso, Valdeci Moreira, Ian Puleio, Paulinho, Dalberto Luan Belo.
Laga bersejarah PSIM Yogyakarta versus Arema FC diprediksi akan berlangsung alot dan sengit pada pekan kedua Super League 2025/2026. Siapa tim jagoanmu dalam pertandingan ini?