Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Install
For
You

Jogja-Semarang Jadi Saksi Adu Kuat 9 Negara di APA Sports Meet 2019

Tunggul Damarjati
IDN Times/Tunggul Kumoro
IDN Times/Tunggul Kumoro

Yogyakarta, IDN Times - ASEAN Ports Association (APA) Sports Meet 2019 resmi bergulir. Indonesia menjadi tuan rumah kompetisi olahraga antarnegara se-Asia Tenggara yang dihelat dua tahun sekali itu, mulai dari tanggal 17 hingga 21 September 2019.

Upacara pembukaan kompetisi APA Sports Meet yang ke-13 ini mengambil tempat di Stadion Sepak Bola Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Selasa (17/9/2019).

Acara pembukaan APA Sports Meet ke-13 ini diawali dengan tari tradisional dan berbagai seni pertunjukan yang sarat akan nilai budaya Nusantara. Dilanjutkan dengan para delegasi dari masing-masing negara peserta melakukan iring-iringan di sisi stadion.

1. Diramaikan 9 negara

IDN Times/Tunggul Kumoro

APA Sports Meet ini sendiri dihelat lewat kerjasama antara PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)/IPC, dan PT Pelabuhan Indonesia/Pelindo I, III, dan IV (Persero). Tema yang dipilih untuk tahun ini adalah One Sport One Spirit.

Untuk kompetisi kali ini, sembilan negara anggota APA diundang penyelenggara menjadi pesertanya. Yakni Indonesia, Malaysia, Singapura, Kamboja, Vietnam, Filipina, Thailand, Brunei dan Myanmar.

"Tahun ini kita bertemu di Yogyakarta dan ini adalah APA Sports Meet terbesar yang pernah digelar karena diikuti oleh seribu atlet dan delegasi dari 9 negara anggota APA," kata Ketua APA, Moh. Razif bin Ahmad saat memberi sambutannya.

2. Dihelat di dua kota

IDN Times/Tunggul Kumoro

Razif menyebut event tahun ini spesial karena memiliki venue yang tersebar di dua kota besar di Indonesia, yaitu Yogyakarta dan Semarang.

Di Yogyakarta, GOR milik UNY dan Universitas Gadjah Mada (UGM) akan dipakai sebagai venue untuk cabang olahraga futsal, tenis meja, bulu tangkis, tenis, mini marathon, dan golf. Sementara Semarang jadi panggung bagi para atlet bowling.

Dari 7 cabang olahraga itu, 42 medali emas akan jadi rebutan. "Kita harus bekerja keras dan bermain total tetapi  juga harus bermain dengan fair. Tunjukkan semangat kompetitifmu," tegas Razif.

3. Memperkuat hubungan bisnis pelabuhan billateral

IDN Times/Tunggul Kumoro

Sementara Direktur Keuangan PT Pelabuhan Indonesia II, Widyaka Nusapati, menargetkan Indonesia untuk bisa keluar kembali jadi juara umum seperti APA Sports Meet terakhir di Vietnam 2016 silam.

Namun, ditegaskannya pula jika kompetisi ini bukan semata jadi ajang unjuk gigi bagi para negara peserta dalam bidang olahraga. Harapannya, turut solidaritas dan persahabatan para pelaku bisnis pelabuhan yang tergabung dalam keanggotaan APA.

"Penyelenggaraan 13th APA Sports Meet merupakan bukti adanya sinergi dan kolaborasi yang baik antara pelaku bisnis pelabuhan di negara-negara ASEAN, baik kaitannya dengan bisnis maupun kegiatan pendukung lainnya," imbuh Nusapati.

Acara ini sendiri akhirnya dibuka seiring dengan ditabuhnya genderang oleh perwakilan APA, Direksi PT Pelabuhan Indonesia I, II, III dan IV, serta Rektor UNY, Sutrisna Wibawa.

Topics
UGMaseanasia tenggarakompetisi olahragaUNY

Editorial Team

EditorTunggul Damarjati

Tonton lebih seru di