Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

TPST Piyungan Longsor Sampah Sisa Tahun Baru di Parangtritis Menumpuk

Pantai Parangtritis Bantul. (IDN Times/Daruwaskita)

Bantul, IDN Times - Sampah malam tahun baru di Pantai Parangtritis hingga saat ini masih menggunung. Walaupun sudah lebih dari 8 hari namun kotoran yang berada di tempat penampungan sementara belum dapat dpindahkan ke tempat pembuangan akhir, Piyungan.

1. Sampah liburan tahun baru mencapai 50 ton‎

Ilustrasi tumpukan sampah di TPA Piyungan. (IDN Times/Daruwaskita)

Koordinator Unit Pengelola Kegiatan (UPT) Pantai Parangtritis, Suranto mengatakan sampah wisatawan liburan tahun baru hingga saat ini mencapai sekitar 50 ton masih berada di tempat penampungan sementara. Sampah terpaksa menumpuk karena pihaknya kesulitan untuk membuang sampah ke Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Piyungan.

"Kita hanya bisa membuang satu kali atau maksimal dua kali sampah ke TPST Piyungan karena antrean satu truk bisa mencapai 5 jam," ujarnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (8/1).

2. Satu dermaga pembuangan sampah di Piyungan longsor

Antrian truk sampah mengular di pintu masuk TPST Piyungan. (IDN Times/Daruwaskita)

Dengan jumlah sampah yang mencapai 50 ton tersebut idealnya dalam sehari bisa dikurangi sebanyak 10 ton atau dua kali pengiriman. 

"Tapi kalau kondisi saat ini tidak memungkinkan kita kirim sehari 2 truk karena antrien sangat panjang dan lama sekali," ujarnya.

Di TPST Piyungan saat ini hanya satu dermaga yang berfungsi untuk pembuangan sampah, hal ini disebabkan dermaga sampah lainnya mengalami longsor dan belum ada pembenahan.

"Kalau satu dermaga dengan truk dam sebenarnya cepat membuang sampahnya namun jika bukan truk dam sangat lama karena harus menunggu sampah dibuang dari bak truk secara manual," ungkapnya.

3. Bantah sampah dari wisatawan mulai berbau dan mengeluarkan belatung‎

Petugas kebersihan sedang membersihkan sampah di Pantai Parangtritis. IDN Times/Istimewa

Suranto membantah bahwa sampah yang berada di tempat penampungan sementara sudah mulai berbau dan mengeluarkan belatung. Hal ini karena sampah yang ada di Pantai Parangtritis bukan sampah rumah tangga. 

"Sampah yang bau dan ada belatungnya adalah sampah yang dikelola DLH Bantul, kalau kita sampah yang dikelola dari sampah wisatawan sehingga tidak lekas mengeluarkan bau apalagi keluar belatungnya," ujarnya.

"Tempat penampungan sementara sampah yang dikelola DLH ada di utara Gardu Pandang Pantai Parangkusumo, kalau sampah yang saya tangani tempat penampungan sementara di kawasan pantai Parangtritis," ujarnya lagi.‎

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febriana Sintasari
EditorFebriana Sintasari
Follow Us