Pembebasan Lahan Tol Jogja-Bawen Seksi 1 di Sleman 98 Persen

- Pengadaan tanah Tol Yogyakarta-Bawen hampir selesai, tinggal 2 persen lagi.
- Penolakan oleh Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) dan validasi Badan Pertanahan Nasional (BPN) masih menjadi hambatan.
- Pihak terkait optimistis proses pengadaan tanah dapat tuntas pada bulan ini.
Sleman, IDN Times - Proses pengadaan tanah proyek Tol Yogyakarta-Bawen Seksi 1 Junction Sleman-Simpang Susun Banyurejo di Kabupaten Sleman, DIY sudah hampir rampung. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pengadaan Tanah Tol Jogja-Bawen, Dian Ardiansyah, mengatakan pembebasan lahan di ruas tersebut telah mencapai angka 98 persen.
1. Pengadaan tanah Oktober kelar

Dian menuturkan, pengadaan tanah bakal lokasi Tol Yogya-Bawen tinggal menyisakan sisa-sisa bidang tanah saja. Oleh karenanya, diperkirakan pada bulan ini tahap ini bisa selesai.
"Kalau Jogja-Bawen itu tinggal sedikit sebenarnya, Seksi 1 itu tinggal sekitar dua persen lagi," kata Dian, Selasa (1/10/2024).
2. Tersendat di LMAN dan BPN

Menurut Dian, sisa segelintir persen lahan yang belum bebas ini secara umum disebabkan penolakan oleh Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) menyangkut persoalan administrasi, serta masih menunggu hasil validasi Badan Pertanahan Nasional (BPN).
Dian mencatat terdapat sekitar 20 bidang tanah yang tertolak oleh LMAN. "Yang menunggu validasinya dari BPN sekitar ada 26 bidang yang belum keluar," sambungnya.
Pihaknya pun berkomitmen untuk menuntaskan dua persoalan ini sesegera mungkin.
3. Optimistis segera tutup buku

Lebih lanjut, Dian menyatakan pihaknya optimistis pengadaan tanah proyek Tol Jogja-Bawen Seksi 1 Junction Sleman-Simpang Susun Banyurejo dapat tuntas di bulan ini.
Harapannya, setelah pengajuan ulang tidak ada lagi penolakan oleh LMAN sehingga proses ganti rugi bisa segera dilakukan.
"Insyaallah kami optimis di bulan Oktober ini semua sudah diajukan ke LMAN. Cuma kami berharap apa yang kita sudah ajukan ke LMAN itu enggak ada penolakan lagi, jadi 100 persen tutup buku," pungkasnya.