Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Panitia Jalan Sehat di Alkid Bantah Lakukan Penipuan, Janji Refund

Dugaan aksi penipuan berkedok acara jalan sehat, senam dan sepeda gembira mengatasnamakan rangkaian acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-268 Kota Yogyakarta viral di media sosial. (Dokumentasi/Polresta Yogyakarta)
Intinya sih...
  • Penyelenggara acara jalan sehat di Alkid Yogyakarta membuka suara terkait dugaan penipuan dan berjanji akan mengembalikan uang penjualan tiket.
  • Proses refund tiket akan memakan waktu sekitar satu bulan, dengan pembatalan acara yang semestinya berjalan pagi ini karena permasalahan internal penyelenggara.
  • Pihak penyelenggara membantah adanya niat penipuan dan menyatakan bahwa ini adalah pertama kalinya kejadian seperti ini terjadi setelah sering menyelenggarakan event sejak tahun 2018.

Yogyakarta, IDN Times - Pihak penyelenggara acara jalan sehat, senam dan sepeda gembira di Alun-alun Selatan (Alkid) Kota Yogyakarta buka suara usai dituding melakukan penipuan. Mereka berjanji akan mengembalikan uang penjualan tiket. 

"Kami tidak ada niat buruk terhadap masyarakat," kata Wahyu K. Wibowo founder PT Haey Global Nusantara selaku EO atau panitia acara saat dihubungi, Minggu (6/10/2024).

 

 

 

1. Masalah internal picu gagal penyelenggaraan acara

Dugaan aksi penipuan berkedok acara jalan sehat, senam dan sepeda gembira mengatasnamakan rangkaian acara HUT ke-268 Kota Yogyakarta viral di media sosial. (Dokumentasi/Polresta Yogyakarta)

Wahyu mengatakan, permasalahan di antara internal pihak penyelenggara memaksa acara yang semestinya berjalan pagi ini batal terlaksana. Padahal, kata Wahyu, persiapan acara sudah mencapai 90 persen. Mulai panggung, sound system, doorprize.

"Cuma di hari terakhir, kita ada permasalahan intern yang harus diselesaikan. Dan kita harus mengambil sikap berkaitan dengan masalah ini. Kita putuskan dengan segala risiko dan berat hati tanpa mengurangi rasa hormat. Kami rencana memundurkan waktu atau sebagai bentuk pertanggungjawaban kami untuk refund tiket maupun tenant yang terdaftar di kami," ungkapnya.

2. Refund butuh waktu sebulan

ilustrasi uang (unsplash.com.Mufid Majnun)

Wahyu mengatakan proses refund akan membutuhkan waktu sekitar satu bulan. Satu pekan pertama akan dipakai untuk nendata para peserta yang telah membeli tiket dan tenant acara. Terlebih, jumlah tiket yang terjual mencapai 500an lembar.

Ia pun membantah tiket terjual hingga seribu sebagaimana narasi yang viral di media sosial. Angka seribu, menurutnya adalah jumlah tiket yang disediakan penyelenggara dan dijual sebagian melalui sejumlah instruktur senam mitra acara.

"Jadi tidak ada unsur niat penipuan apapun, ini ada produk dari sponsor kita kembalikan dan itu akan dokumentasi. Kami juga sudah koordinasi dengan pihak terkait juga kepolisian. Kami dengan itikad baik, akan melakukan refund selama satu bulan ini untuk masyarakat yang mengalami kerugian," jelasnya.

3. Bukan pertama kali menyelenggarakan event

Dugaan aksi penipuan berkedok acara jalan sehat, senam dan sepeda gembira mengatasnamakan rangkaian acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-268 Kota Yogyakarta viral di media sosial. (Dokumentasi/Polresta Yogyakarta)

Wahyu meyakinkan, pihaknya bukan kali ini menyelenggarakan event seperti ini, ia menyebut sudah berkali-kali melalukannya sejak tahun 2018. "Tapi ini baru pertama kali terjadinya seperti ini (gagal terlaksana)," imbuh Wahyu.

Lebih lanjut, Wahyu menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat yang dirugikan atas permasalahan ini. "Kami tidak ada niat buruk terhadap masyarakat, sama sekali tidak ada. Biarkan saja opini berjalan, saya terima, itu bagian risiko dari keputusan yang kami ambil," pungkasnya.

4. Viral di media sosial

Dugaan aksi penipuan berkedok acara jalan sehat, senam dan sepeda gembira mengatasnamakan rangkaian acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-268 Kota Yogyakarta viral di media sosial. (Instagram/pemkotjogja)

Sebelumnya, viral unggahan di berbagai platform media sosial soal dugaan aksi penipuan berkedok acara jalan sehat, senam dan sepeda gembira mengatasnamakan bagian dari rangkaian acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-268 Kota Yogyakarta.

Dalam berbagai unggahan di media sosial, dijelaskan bahwa acara 'Olahraga HUT Kota Yogyakarta' itu sedianya diselenggarakan di Alun-alun Selatan Kota Yogyakarta, Minggu (6/10/2024) pagi.

Acara tersebut mewajibkan peserta untuk membeli tiket seharga Rp25 ribu agar bisa mengikuti rangkaian kegiatannya.

Acara ini juga menawarkan banyak hadiah buat para pesertanya, mulai dari sepeda, dispenser, kompor, dan banyak lainnya selain hiburan musik yang menghadirkan sejumlah penampil.

"Acara seharusnya mulai jam 06.00 tapi sampai saat ini belum ada kejelasan, admin dihubungi tidak merespon," tulis salah satu unggahan di akun Instagram @merapi_uncover.

"Panitia tidak bisa dihubungi, panggung, stan, dan juga tiket seharga 25rb juga sudah terjual kurang lebih 1000 peserta," tulis unggahan lainnya di akun Facebook Info Cegatan Jogja.

Pemkot Yogyakarta pun membantah terafiliasi dengan penyelenggara acara, sementara kepolisian setempat menyebut tengah mendalami kejadian ini.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febriana Sintasari
EditorFebriana Sintasari
Follow Us