Galakkan 'Minggu Tanpa Plastik', Relawan Bersihkan Sampah di Kali Code

Bagian dari kampanye pengurangan kantong plastik

Yogyakarta, IDN Times - Komunitas Garuk Sampah bersama tim Pulau Plastik mengadakan kegiatan "Minggu Tanpa Plastik" di Kali Code dan kawasan Malioboro pada Minggu (14/7). Aktivitas ini diikuti oleh kelompok lain di antaranya Komunitas Peduli Lingkungan, UKM Mapala universitas, Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Yogyakarta, dan polisi pamong praja.

Menurut koordinator kegiatan Bekti Maulana, para relawan bertugas mengambil sampah plastik yang ada di sepanjang sungai dan jalan di kawasan Malioboro.

"Sampah itu nanti tidak dibuang di Jogja. Bakal kami pilah lalu dibawa pakai truk kayu ke acara Pawai Bebas Plastik di Jakarta sebagai kampanye untuk pengurangan penggunaan kantong plastik," katanya kepada IDN Times.

1. Susur sungai buat ambil sampah

Galakkan 'Minggu Tanpa Plastik', Relawan Bersihkan Sampah di Kali CodeIDN Times/Nindias Khalika

Bekti mengatakan relawan yang ikut kegiatan "Minggu Tanpa Plastik" diminta buat turun dan menyusuri sungai untuk mengambil sampah seperti sedotan, tas plastik, styrofoam, dan benda berbahan plastik lain.

"Relawan turun ke bawah nanti sampai Jalan Mas Suharto Jembatan Jambu lalu naik ke utara masuk ke Malioboro. Selanjutnya, kami di Malioboro bergerak ke selatan sampai 0 kilometer," ucapnya.

Menurutnya, Kali Code dipilih sebagai tempat kegiatan karena ia merupakan sungai ikonik di Jogja. Di sana pun sebagian masyarakatnya juga masih sering membuat sampah termasuk sampah plastik ke sungai.

Baca Juga: Masyarakat Jabar Bisa Tukarkan Sampah yang Dipilah dengan Emas

2. Akan dibawa ke Jakarta

Galakkan 'Minggu Tanpa Plastik', Relawan Bersihkan Sampah di Kali CodeIDN Times/Nindias Khalika

Ia mengatakan sampah hasil pungutan di Kali Code dan Malioboro akan dibawa ke Pawai Bebas Plastik di Jakarta untuk keperluan kampanye.

"Sampah itu nanti tidak dibuang di Jogja. Bakal kami pilah lalu dibawa pakai truk kayu ke acara Pawai Bebas Plastik di Jakarta sebagai kampanye untuk pengurangan penggunaan kantong plastik," jelasnya.

Gina selaku anggota Tim Sampah Plastik menerangkan kegiatan "Minggu Tanpa Plastik" merupakan acara yang diadakan khusus untuk berpartisipasi di gerakan global Plastic Free July.

"Selain itu kegiatan ini dibuat karena ada Pawai Bebas Plastik tanggal 21 Juli di Jakarta. Lalu kami juga sedang bikin film dokumenter judulnya 'Pulau Plastik' yang garis besarnya host-nya ini mau ke Jakarta bawa sampah dari Bali terus mampir di kota-kota yang ada kawan komunitas yang kami kenal termasuk Jogja," ucapnya.

3. Menjadi simpul gerakan peduli lingkungan

Galakkan 'Minggu Tanpa Plastik', Relawan Bersihkan Sampah di Kali CodeIDN Times/Nindias Khalika

Salah satu relawan yang ikut di kegiatan di atas adalah Pauline. Anggota Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Keluarga Pencinta Pengamat Lingkungan dan Alam (Gappala) Universitas Kristen Duta Wacana ini menilai inisiatif Garuk Sampah buat mengajak banyak kelompok di "Minggu Tanpa Plastik" menjadi simpul gerakan peduli lingkungan di Yogyakarta.

"Gerakan peduli lingkungan di Jogja kan sporadis, kecil-kecil tapi banyak. Akan baik kalau itu bisa bareng-bareng sehingga gerakannya semakin besar, bisa ajak masyarakat lebih luas. Kegiatan ini menurut aku adalah kegiatan biasa yang dilakukan teman-teman si Jogja. Tapi sekarang Garuk Sampah ngajakin teman-teman lain. Jadi aku lihatnya kayak simpul," katanya.

Baca Juga: DPPKP Bantul Waspadai Sapi Kurban Pemakan Sampah

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya