Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App

Kasus PMK Terus Naik, Penutupan Pasar Hewan Imogiri Diperpanjang

Pasar hewan Imogiri ditutup sementara selama 14 hari.(IDN Times/Daruwaskita)
Intinya sih...
  • Kasus PMK dan kematian sapi di Bantul mengalami kenaikan
  • Pasar Hewan Imogiri diperpanjang penutupannya hingga dua pekan lagi
  • 3.250 dosis vaksin PMK disuntikkan pada sapi milik peternak secara gratis

Bantul, IDN Times - Kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan kematian sapi yang terpapar PMK di Kabupaten Bantul mengalami kenaikan. Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Bantul memutuskan penutupan Pasar Hewan Imogiri yang merupakan pasar hewan terbesar di Bantul diperpanjang hingga dua pekan lagi.

1. Penutupan Pasar Hewan Imogiri hingga 10 Februari 2025

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Bantul, Joko Waluyo.(IDN Times/Daruwaskita)

Kepala DKPP Bantul, Joko Waluyo menjelaskan penutupan Pasar Hewan Imogiri seharunya berakhir pada hari ini Senin (27/1/2025). Mengingat kasus PMK di Bantul tak kunjung menurun, pihaknya memutuskan memperpanjang penutupan pasar hewan Imogiri hingga dua pekan ke depan.

"Pasar Hewan Imogiri akan ditutup hingga 10/2/2025 yang akan datang," katanya, Senin (27/1/2025).

2. PMK sebabkan 58 ekor sapi mati

Ilustrasi hewan kurban sapi.(IDN Times/Daruwaskita)

Menurutnya data terakhir kasus PMK yang menyerang sapi sudah hampir mencapai 500 kasus. Dari jumlah tersebut sebanyak 58 ekor mati, tiga ekor sapi dipotong paksa dan 13 ekor sapi yang dinyatakan sembuh.

"Kasus sapi yang terpapar PMK saat ini juga mulai merata di seluruh Kapanewon yang ada di Kabupaten Bantul," ucapnya.

Joko menjelaskan dari 3.250 dosis vaksin PMK bantuan dari Kementan juga telah disuntikkan pada sapi milik peternak secara gratis. Sapi yang diberi suntikan vaksin PMK menyasar pada daerah yang masih zona hijau PMK.

"Jadi 3.250 dosis vaksin PMK sudah disuntik pada ternak sapi yang ada di wilayah zona hijau PMK," terangnya.

"Kami mengimbau peternak secara mandiri juga mtlakuk vaksinasi PMK karena harganya juga relatif terjangkau," jelasnya.

3. Puluhan ekor sapi yang terpapar PMK mulai sembuh

Pemberian tambahan vitamin untuk ternak sapi (daruwaskita)

Ketua Kelompok Ternak 45 Depok, Kalurahan Parangtritis, Kapanewon Kretek,  Awal Naryadi mengatakan dari 80 ekor sapi saat ini masih ada tiga ekor sapi yang masih dalam proses penyembuhan PMK.

"Dari awal kasus PMK hingga saat ini tiga ekor sapi mati dan puluhan yang terpapar PMK juga berangsur sembuh," ucapnya.

Selama kasus PMK tidak ada ternak sapi yang keluar atau dijual serta tidak ada peternak yang membeli sapi. "Ndak ada yang jual maupun membeli sapi yang baru," tuturnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editorial Team