Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

HP Hilang, Keluarga Sebut Akun WA-Instagram Diplomat Daru Sempat Aktif

Ayah Diplomat Kemlu Arya Daru bersama kuasa hukum keluarga.jpeg
Ayah Diplomat Kemlu Arya Daru, Subaryono (tengah) bersama kuasa hukum keluarga. (IDN TImes/Tunggul Damarjati)
Intinya sih...
  • Keluarga diplomat muda Kemlu, Arya Daru Pangayunan, mengungkap akun Instagram dan WhatsApp almarhum sempat aktif meski polisi menyatakan ponselnya hilang.
  • Pesan WhatsApp yang dikirim istri Daru, Meta Ayu Puspitranti, sempat berstatus terkirim (centang dua) sebelum akhirnya akun kembali nonaktif.
  • Dalam jumpa pers di Yogyakarta, ayah Daru, Subaryono, untuk pertama kali tampil ke publik dan menjelaskan keluarga belum bersuara karena kondisi psikis serta kesehatan istrinya yang masih pemulihan pascaoperasi kanker usus.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Yogyakarta, IDN Times - Akun WhatsApp dan Instagram milik diplomat muda Kementerian Luar Negeri, Arya Daru Pangayunan atau ADP, dikabarkan sempat aktif setelah ia meninggal dunia. Padahal, polisi mengklaim ponsel Daru hilang dan belum ditemukan saat merilis hasil penyelidikan kematiannya pada akhir Juli 2025 silam.

1. Pesan WA sempat terkirim

Kuasa hukum keluarga, Nicholay Aprilindo, menjelaskan bahwa istri almarhum, Meta Ayu Puspitranti, melihat akun Instagram suaminya aktif. Pesan yang dikirim ke nomor WhatsApp Daru juga sempat berstatus terkirim.

"Istri atau keluarga dari almarhum itu mencoba lagi mengirimkan pesan singkat lewat WhatsApp, dan (status) centang dua. Berarti kan ON," kata Nicholay dalam sebuah konferensi pers di sebuah kafe di Kota Yogyakarta, Sabtu (23/8/2025).

2. Nonaktif saat dihubungi kembali

Nicholay mengaku belum menanyakan lebih jauh kepada keluarga soal waktu pasti akun media sosial almarhum aktif. Namun, saat keluarga mencoba kembali menghubungi akun WhatsApp dan Instagram Daru, keduanya sudah tidak lagi aktif.

"Saat ini sudah nonaktif," sambung dia.

3. Ayah Arya Daru muncul ke publik

Ayah kandung Daru, Subaryono, juga muncul ke publik untuk pertama kalinya tampil di hadapan media dalam konferensi pers tersebut. Ia menjelaskan alasan dirinya belum pernah bersuara sebelumnya karena kondisi psikis yang terpukul, ditambah kesehatan istrinya yang masih lemah usai menjalani operasi kanker usus.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya mengungkap hasil penyelidikan kematian diplomat muda Kemlu, Arya Daru Pangayunan, yang ditemukan tewas di kamar kosnya di Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, pada 8 Juli 2025. Sebelum meninggal, Arya sempat beraktivitas seperti biasa di kantor dan pergi ke mal bersama dua rekannya. Sehari sebelum ditemukan tewas, Arya Daru masih berangkat kerja dari kosnya pada pukul 07.03 WIB.

Berdasarkan rekaman CCTV, Arya sempat pergi ke Gedung Kemlu pada malam hari dan berada di rooftop lantai 12 selama lebih dari satu jam. Ia bahkan terekam dua kali mencoba memanjat pagar pembatas sebelum akhirnya kembali ke kos sekitar pukul 23.23 WIB. "Pukul 23.23 WIB, korban termonitor masuk di pintu kos, ini terpantau mulai masuk ke dalam kamar dan kemudian membuang sampah," kata Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra, di Mapolda Metro Jaya, Selasa (29/7/2025).

Keesokan paginya, Arya ditemukan meninggal dunia dengan kondisi kepala tertutup plastik dan terlilit lakban kuning. Setelah memeriksa 26 saksi dan 103 barang bukti, polisi memastikan tidak ada unsur pidana dalam peristiwa ini. "Hasil pemeriksaan tersebut disimpulkan indikator kematian dari ADP mengarah pada indikasi meninggal tanpa keterlibatan pihak lain," ujar Wira.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Paulus Risang
EditorPaulus Risang
Follow Us