TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Hore, Perempatan Kentungan Dibuka Selama Musim Mudik 2019

Kemacetan di Kentungan sedikit teratasi

IDN TImes/Yogie Fadila

Sleman, IDN Times - Kementrian PUPR, Dinas Perhubungan DI Yogyakarta (DIY) beserta jajaran Polda DIY dan Polres Sleman resmi memberlakukan uji coba pembukaan proyek underpass Kentungan secara terbatas untuk kendaraan pribadi seperti motor, mobil dan mini bus pada Rabu (29/5) pagi.

Ruas jalan yang dibuka ialah lajur cepat maupun lambat, sementara terowongan bawah tanah masih dalam tahap pengerjaan. Sejak Januari 2019 lalu, perpotongan antara Jalan Kaliurang dan Ring Road Utara ini ditutup sebagian demi kelancaran penggalian underpass.

Dengan adanya simulasi ini, diharapkan arus lalu lintas di perempatan Kentungan kembali lancar. Sehingga, pemudik yang melewati wilayah utara Yogya, baik dari arah Solo-Surabaya maupun dari Jakarta, bisa melintas dengan nyaman.

Baca Juga: Kenali 8 Ruas Daerah Rawan Macet Sebelum Mudik ke DIY

1. Prediksi puncak kemacetan 31 Mei-2 Juni

IDN Times / Yogie Fadilla

Kepolisian memprediksi puncak kepadatan arus mudik yang melewati wilayah DIY akan terjadi pada hari Jumat (31/5), Sabtu (1/6), dan Minggu (2/6). "Namun demikian, kita tetap mengimbau untuk kendaraan-kendaraan besar, nanti akan tetap kita arahkan–mulai dari [pertigaan] Maguwo–untuk tidak memasuki Ring Road Utara," ungkap Kasat Lantas Polres Sleman AKP M Faisal Pratama.

Dengan rekayasa lalu lintas tersebut, kendaraan bus, truk dan sejenisnya yang datang dari arah Solo dan Jakarta akan melintasi Ring Road Selatan demi menghindari kemacetan di sejumlah bottleneck (penyempitan jalan) dan titik-titik rawan kemacetan di wilayah utara Yogya.

2. Sementara, hanya mampu tampung 20 kendaraan

IDN Times / Yogie Fadilla

Dari pantauan IDN Times di lokasi, ruas jalan yang dibuka memang belum dalam kondisi sempurna namun sudah cukup untuk menampung 40 kendaraan dalam satu kali giliran lampu merah. Sebelumnya, menurut petugas yang berjaga di Kentungan, Widodo, perempatan itu hanya bisa menampung 20 kendaraan dalam satu kali berhenti. 

Lampu penerangan juga belum terlihat di ruas jalan yang baru dibuka itu, termasuk rambu-rambu lalu lintas dan marka jalan. Kasumditkamsel Ditlantas Polda DIY, Tri Iriani, menargetkan pemasangan fasilitas pendukung itu rampung pada hari ini, Rabu (29/5).

Baca Juga: Gempa 2006: 57 detik yang Mencekam di Yogyakarta

Berita Terkini Lainnya