WN India di Sleman Positif COVID-19, Dinkes Langsung Tracing
WN India tersebut diketahui rutin gelar tabligh
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yogyakarta, IDN Times - Satu dari lima belas warga negara India di Sleman positif terpapar virus corona (COVID-19).
Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman yang bergerak cepat melakukan tracing atau penelusuran mendapati beberapa warga lain yang hasilnya reaktif via rapid diagnostic test (RDT) atau rapid test.
1. Warga luar Dusun Kocoran
Seperti diketahui, belasan warga India ini sebelumnya tinggal di Masjid Jami' Al-Ittihad kepunyaan Dusun Kocoran, Caturtunggal, Depok, Sleman, sedari pertengahan Maret 2020.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Joko Hastaryo mengatakan, sewaktu sembilan WN India mendapat hasil reaktif saat menjalani rapid test, Rabu (22/4) kemarin, pihaknya lantas melakukan tracing.
Ada 14 orang yang kemudian harus menjalani RDT. Mereka adalah para takmir Masjid Jami' Al-Ittihad dan para warga yang kerap menunaikan ibadah di sana. Di mana seperti diberitakan sebelumnya, enam di antaranya reaktif.
"Yang reaktif tersebut dilanjut tracingnya (mengarah) antara lain translator WNA yang tinggal di Cangkringan. Istri dan anaknya ternyata juga reaktif," kata Joko, Sabtu (25/4).
Baca Juga: [UPDATE] 26 April, WN India yang Positif COVID-19 di DIY Bertambah 3