Koleksi Museum Merapi yang Rusak Belum Bisa Diganti Baru
Harus lewat Badan Geologi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Tiga media peraga teori evolusi Bumi koleksi Museum Gunung Merapi (MGM) yang menjadi sasaran vandalisme belum bisa diganti baru.
Padahal, coretan-coretan yang ada di tiga koleksi MGM tersebut sudah tergolong parah, karena hampir mencapai seluruh sisi poster. Coretan dilakukan dengan menggoreskan benda tumpul ke permukaan poster.
Kepala Tata Usaha UPT MGM Ari Triyono mengatakan koleksi itu kebanyakan berasal dari Badan Geologi. Meski UPT sendiri di bawah naungan Dinas Kebudayaan Sleman.
"Kalau ini sebenarnya sudah kita laporkan saat koordinasi dengan Badan Geologi, terkait materi koleksi yang dicorat-coret seperti itu. Tapi saat ini belum bisa kita perbarui dengan materi yang sama," kata Ari, Kamis (27/6).
Koleksi-koleksi tersebut, lanjut Ari, baru diserahterimakan ke Pemerintah Kabupaten Sleman pada 25 April lalu.
Baca Juga: Koleksi Museum Merapi Jadi Korban Vandalisme
1. Butuh file materi
Ari mengatakan pihaknya perlu melapor ke Badan Geologi karena file materi yang serupa ada di sana. Sedangkan untuk perbaikannya, pihaknya bisa mengupayakan.
"Koleksi diserahkan ke pemda jadi bisa dibenerin pemda. Cuma kami sampaikan ke Badan Geologi untuk apakah ada kopiannya. Kalau bahan koleksinya masih terjangkau," jelas Ari.
Baca Juga: The Lost World Castle, Rekomendasi Wisata Kekinian Seru di Lereng Merapi