TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kasus Mutilasi Sleman, Surat Penyesalan Jadi Petunjuk Polisi

Terduga pelaku kabur ke luar kota 

Ilustrasi TKP Pembunuhan (IDN Times/Aditya Pratama)

Sleman, IDN Times - Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengantongi identitas terduga pelaku mutilasi perempuan berinisial A, yang mayatnya ditemukan di kamar wisma  di daerah Purwodadi, Pakembinangun, Pakem, Sleman, Minggu (19/3) malam kemarin.

Dugaan kepada sosok terduga pelaku sebagai dalang di balik kasus ini diperkuat dengan temuan petunjuk berupa surat.

1. Surat penyesalan dan tekanan hutang

Direskrimum Polda DIY, Kombes Pol Nuredy Irwansyah Putra. (IDN Times/Tunggul Damarjati)

Direskrimum Polda DIY Kombes Pol Nuredy Irwansyah Putra mengatakan, terduga pelaku telah berhasil diidentifikasi kepolisian. Ia adalah pria yang sempat bersama A sebelum korban ditemukan tewas.

Dari hasil pemeriksaan di rumah indekos yang bersangkutan, polisi menemukan sebuah surat berisi penyesalan yang diduga sebagai tulisan terduga pelaku.

"Di surat itu intinya adalah penyesalan, kemudian adanya tekanan berupa hutang. Pelaku mengucapkan selamat tinggal kepada kenalannya. Hasil itu membuat dugaan kita makin kuat bahwa pelaku tersebut yang melakukan," kata Nuredy di Mapolda DIY, Sleman, Selasa (21/3/2023).

Baca Juga: Geger, Temuan Jenazah Perempuan Termutilasi di Pakem Sleman

2. Kabur ke luar kota

Kamar tempat ditemukannya jenazah korban mutilasi di Pakem, Sleman, ditutup terpal dan dipasang garis polisi. (IDN Times/Tunggul Damarjati)

Polisi, kata Nuredy, berhasil melacak keberadaan terduga pelaku yang kabur ke luar kota. Saat ini Polda DIY dan Polresta Sleman sedang dalam upaya pengejaran. Namun identitas pelaku sendiri belum dirinci oleh kepolisian. Begitu pula hubungannya dengan korban.

"Sedang melakukan pengejaran kepada upaya penangkapan terhadap yang diduga pelaku," ucapnya.

Baca Juga: Misteri Korban Mutilasi Sleman: Sekamar Bareng Pria, HP-Motor Raib

Berita Terkini Lainnya