Nyamuk Berwolbachia Bikin Kasus DBD di Sleman Turun Drastis
Dari 725 kasus, menurun jadi 175 kasus saja
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Sleman mengalami penurunan drastis pada tahun 2021.
Menurut Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinkes Sleman, Dulzaini, ada sejumlah faktor yang mempengaruhi turunnya kasus DBD di Sleman. Salah satunya adalah program pelepasan nyamuk berwolbachia yang dilakukan bersama dengan peneliti Universitas Gadjah Mada (UGM).
Baca Juga: Guru Besar UGM Masuk 100 Orang Paling Berpengaruh di Dunia
1. Tahun ini hanya tercatat 175 kasus
Dulzaini menjelaskan, dari data yang ada, tahun ini hanya ditemukan sebanyak 175 kasus DBD di Sleman dari Bulan Januari-September 2021. Sedangkan di tahun sebelumnya, pada periode yang sama ditemukan sebanyak 725 kasus DBD.
"175 kasus (tahun ini). Bulan yang sama tahun 2020 ada 725 kasus," ungkapnya pada Senin (27/9/2021).
Baca Juga: DBD Jadi Ancaman Berbahaya di Tengah Fokus Penanganan Pandemik COVID