TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kuliah Dimulai Juli, Bupati Minta Warga Sleman Tak Menolak Mahasiswa 

Mahasiswa diharuskan membawa surat bebas COVID-19 

unsplash/javier trueba

Sleman, IDN Times - Diperkirakan bulan Juli mendatang kegiatan perkuliahan di perguruan tinggi di Kabupaten Sleman kembali berjalan. Berkaitan dengan hal tersebut, Bupati Sleman, Sri Purnomo sudah mewajibkan bagi mahasiswa yang kembali ke Sleman terlebih dahulu mencari surat keterangan bebas COVID-19.

Baca Juga: Kasus Positif COVID-19 di DIY Menurun,  Ini Pendapat Epidemiolog UGM

1. Kabupaten Sleman berkoordinasi dengan perguruan tinggi

Bupati Sleman, Sri Purnomo. IDN Times/Siti Umaiyah

Saat ini Kabupaten Sleman telah berkoordinasi dengan seluruh Perguruan Tinggi di Sleman, baik swasta maupun negeri untuk persiapan dimulainya perkuliahan. 

Sri Purnomo mensyaratkan bagi mahasiswa yang akan kembali kuliah di Sleman harus membawa surat bebas COVID-19 dengan melakukan rapid test minimal seminggu sebelum kembali ke Sleman.

"Pada bulan Juli kegiatan belajar mengajar di perguruan tinggi rencananya sudah dimulai. Bagi mahasiswa yang akan masuk Sleman, harus melakukan rapid test dengan batas satu minggu sebelum masuk Sleman," ungkapnya pada Jumat (25/5). 

2. Jangan ada penolakan terhadap mahasiswa yang kembali

Pexels/Polina Zimmerman

Sri Purnomo mengingatkan kepada semua masyarakat, khususnya di daerah yang banyak terdapat kos-kosan untuk bersiap dengan kedatangan mahasiswa. Dia berpesan jangan sampai ada masyarakat yang menolak kehadiran mahasiswa yang ingin kembali belajar.

"Kepada bapak kepala desa atau masyarakat, mahasiswa adalah bagian dari keluarga dan masyarakat kita. Jangan sampai nanti ada penolakan untuk mahasiswa ketika mereka ingin kembali ke tempat kos," terangnya.

Baca Juga: Masuk Sleman, Dinkes Wajibkan Mahasiswa Bawa Surat Bebas COVID-19

Berita Terkini Lainnya