TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Lazismu UMY Khitankan 130 Anak di Yogyakarta

Anak non-muslim juga boleh ikutan

Lazismu khitankan 130 anak di Yogyakarta. (Dok. Humas UMY)

Bantul, IDN Times - Untuk pertama kalinya, Lembaga Zakat, Infaq, dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) cabang Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) mengadakan kegiatan Khitanan Massal Gratis.

Kegiatan ini dihadiri 130 peserta khitan yang berasal dari Kota Yogyakarta, Kabupaten Sleman, Kabupaten Kulon Progo, dan Kabupaten Bantul. Program yang dilakukan sebagai bentuk pengabdian masyarakat tersebut dilaksanakan pada hari Sabtu (2/7) di Mini Hospital UMY, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Juga: Folkatory #3 Digelar, Ada Mini Workshop Sampai Donor Darah

1. Peserta khitanan membludak

Lazismu khitankan 130 anak di Yogyakarta. (Dok. Humas UMY)

Kepala Lazismu UMY, Muhammad Syamsudin, menyampaikan bahwa masyarakat sangat antusias untuk mengikuti program khitanan massal ini.

”Alhamdulillah antusiasme masyarakat sangat tinggi, padahal kami hanya menyediakan kuota hanya 50 peserta, saat ini bertambah hingga 130 peserta khitan,” katanya.

2. Juga melayani warga non-muslim

Lazismu khitankan 130 anak di Yogyakarta. (Dok. Humas UMY)

Syamsudin juga menambahkan bahwa kegiatan khitanan gratis ini dapat terselenggara dengan baik tidak terlepas dari sumbangan shadaqah dan infak dari para dermawan yang diberikan lewat Lazismu UMY. 

”Kegiatan ini juga didukung oleh fasilitas tenaga medis yang berkualitas, sehingga peserta yang dikhitan dapat cepat pulih dan beraktivitas seperti semula. Selain itu, ke depannya Lazismu UMY tidak hanya sekadar melayani masyarakat muslim namun juga melayani masyarakat non-muslim yang juga ingin melaksanakan khitan,” tambahnya.

Baca Juga: Inovasi dan Kolaborasi Pelaku Ekraf Bisa Buka 1,1 Juta Lapangan Kerja 

Verified Writer

Hironymus Daruwaskita

Main sambil kerja

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya