TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ribuan KPM di Yogyakarta Terima BLT BBM dari APBD

Penerima berharap harga BBM Turun

Penyerahan BLT BBM APBD, di Kantor Pos Besar Yogyakarta, Selasa (29/11/2022). (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

Yogyakarta, IDN Times - Ribuan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). Bantuan ini sebagai jaring pengaman sosial, setelah kenaikan harga BBM beberapa waktu lalu.

"Kami siapkan dana dari APBD yang harapannya dengan bantuan ini memperkuat ekonomi yang terdampak pandemi Covid-19 segera pulih. Ekonomi segera tumbuh dan mereka bisa melakukan kegiatan ekonomi seperti biasanya," ujar Pj Wali Kota Yogyakarta, Sumadi, seusai menyerahkan simbolis BLT BBM APBD, di Kantor Pos Besar Yogyakarta, Selasa (29/11/2022).

Baca Juga: 3.800 Warga Miskin di Bantul Bakal Terima BLT BBM‎

1. Ada 3.420 KPM sasaran BLT BBM APBD

Penyerahan BLT BBM APBD, di Kantor Pos Besar Yogyakarta, Selasa (29/11/2022). (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo).

Jumlah sasaran BLT BBM APBD Kota Yogyakarta ini sebanyak 3.420 KPM. Masing-masing penerima mendapat uang tunai sebesar Rp600 ribu. Penyaluran bantuan ini dilakukan dilakukan dalam satu tahap, dengan dua lokasi penyaluran bantuan, yaitu di Kantor Pos Besar Yogyakarta dan Kantor Pos Muja-muju.

"Ini komitmen kami dari Pemkot Yogyakarta bersama Pemerintah Pusat. Kami berharap dan yakin (penerima) bisa secara bijak memanfaatkan bantuan ini," kata Sumadi.

2. Dipastikan tepat sasaran

Penyerahan BLT BBM APBD, di Kantor Pos Besar Yogyakarta, Selasa (29/11/2022). (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo).

Agar penerima bantuan ini tepat sasaran Pemkot Yogyakarta juga telah melakukan verifikasi data yang ada. "Sudah kita sandingkan, bukan kita bandingkan. Sandingkan artinya harapan kita sudah tidak terjadi duplikasi, ganda penerima manfaat," ujar Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Yogyakarta, Maryustion Tonang.

Lebih lanjut Maryustion mengatakan 3.420 KPM ini bersumber dari Keluarga Sasaran Jaminan Perlindungan Sosial (KSJPS) 2022 atau dari Keluarga Menuju Sejahtera (KMS) 2022.

"Kemudian disandingkan dengan bansos PKH dan program sembako, serta program BLT APBN. Sehingga tidak memungkinkan seseorang mendapatkan ganda, baik itu APBN, ataupun BLT BBM APBD, karena jelas dikunci," ujar Maryustion.

Baca Juga: Pemkot Yogyakarta Umumkan UMK 2023 pada 6 Desember 2022

Berita Terkini Lainnya