TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tingkatkan Keamanan, Wawali Kota Yogyakarta Minta Ronda Diaktifkan  

Selain ronda, masyarakat harus peka terhadap pendatang baru

Wakil Walikota Kota Yogyakarta, Heroe Purwadi. Instagram/Pemkotjogja

Kota Yogyakarta, IDN Times- Pemerintah Kota Yogyakarta meminta masyarakat untuk mengaktifkan kembali siskamling. 

Siskamling atau ronda menurut Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi agar masyarakat dapat meningkatkan kewaspadaan dan pengamanan lingkungan sebagai bentuk antisipasi potensi meningkatnya tindak kriminalitas yang bisa meresahkan masyarakat. 

“Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) sudah diminta untuk mulai mengingatkan masyarakat agar meningkatkan keamanan di lingkungan karena potensi kasus kriminalitas meningkat,” kata Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi di lansir dari Antara, Selasa (28/4). 

Baca Juga: [UPDATE] 28 April, Ada Tambahan 10 Kasus Baru Positif COVID-19 di DIY

1. Potensi kriminalitas sudah meningkat

Pixabay/ElisaRiva

Menurut Heroe, potensi tindak kriminalitas biasanya mengalami kenaikan menjelang tahun ajaran baru ditambah kondisi pandemi COVID-19 yang akibatkan kondisi ekonomi semakin sulit.

“Potensi meningkatnya tindak kriminalitas di tengah pandemi sepertinya cukup tinggi, dan terlihat sudah meningkat,” katanya.

Oleh karena itu, lanjut dia, masyarakat perlu meningkatkan pengamanan di lingkungan masing-masing.

“Ronda bisa diaktifkan jika memang kondisinya memungkinkan yaitu dengan tetap menerapkan protokol pencegahan COVID-19, jaga jarak,” katanya.

2. Selain ronda, masyarakat harus peka terhadap pendatang baru

Instagram.com/desembriarto

Berdasarkan laporan yang ia terima, Heroe menyebut sudah ada beberapa kampung yang mengaktifkan kembali ronda.

Selain itu masyarakat di kampung diminta meningkatkan terhadap berbagai kegiatan termasuk pemantauan terhadap pendatang.

“Misalnya menerapkan akses masuk satu pintu di lingkungan masing-masing dan memantau pendatang baru di lingkungannya. Sekarang, warga di wilayah sangat peka jika ada pendatang baru,” katanya.

Baca Juga: 5 Tempat Wisata di Yogyakarta yang Konon Punya Mitos tentang Cinta

Berita Terkini Lainnya